Ipar adalah Maut? 🔞 [Mingyu ft Scoups]

2K 44 6
                                    

Cast.
Scoups [Suami]
Mingyu [Ipar]

Pernikahan yang bahagia dengan lelaki yang kusukai sejak kecil, mungkin adalah hadiah terbaik yang diberikan Tuhan padaku.

Aku Celia dan suamiku Sebastian, usia kami terpaut 3 tahun, sebenarnya aku, memiliki teman kecil 1 lagi, Ia Marcel adik dari sebastian perteman kami di mulai sejak aku lahir, saat itu orang tuaku di tahun 1998 mengalami krisis ekonomi moneter, kebangkrutan dari para etnis tionghoa yang kehilangan hak kehidupan nya sebagai penduduk indonesia, karna kerusakan yang terjadi di jakarta, orangtuaku terpaksa menitipkan aku yang baru saja 2 bulan lahir ke dunia, kepada keluarga Sebastian, yang notabene nya adalah sahabat orangtua ku, dan orangtua ku, dua-dua nya bekerja , mereka berusaha merintis karir dengan hidup di singapore .

Waktu berlalu sejak kecil bagiku Sebastian bagaikan kakak yang sangat baik untukku, sebastian yang mengajari ku bermain sepeda, piano, bermain masak-masakan semua hal yang aku inginkan di kabulkan olehnya, perasaan itu tumbuh hingga dewasa menjadi perasaan cinta.

Aku tak pernah berpacaran dengan pria manapun, begitupun sebastian setauku ia tak dekat dengan wanita manapun, hidupnya hanya terfokus untuk belajar bisnis, semenjak remaja aku tak terlalu sering ber-interaksi dengan Sebastian, karna orangtua ku, sudah mulai berjaya kembali, aku tinggal dengan orangtua ku, walaupun begitu orangtua sebastian sangat menyayangi ku, beliau memaksa orangtua ku, untuk terus menjadikan ku anaknya.

Dari situlah aku selalu dalam lingkup keluarga mereka, dengan aku dan Marcel yang satu sekolahan, saat SMA kita juga ambil kegiatan yang sama menjadi team basket, hal itu yang membuat aku dan sebastian tak se-intens kedekatan aku dengan Marcel, waktu berlalu, Aku dan Marcel sangat akrab dan dekat. Selama bertahun-tahun kita lalui bak saudara kembar. Pulang dan belajar bersama, makan di cafe hits, dan bertengkar memperebutkan makanan yang dibuat Mama, membuat Sebastian geleng-geleng kepala melihat tingkah kami yang masih seperti anak SD . 


Namun meskipun begitu Marcel is player! playboy!! ketenaran dan pesona yang dimiliki Marcel tentu memudahkan nya untuk mendapat wanita yang ia mau, hal itu yang kadang membuat aku ilfeel sama dia.
Sering pula saat remaja, aku meninggalkan nya dengan pak supir. Sehingga ia harus pulang naik busway. 


7 tahun berlalu, aku sudah menamatkan kuliah ku, dan juga Marcel karna kita satu kampus dan satu jurusan, saat wisuda semua keluarga dan sebastian datang ke wisuda ku, Pria yang setiap hari nya ku liat hanya membaca buku itu, tersenyum padaku, ia memeluk ku hangat dan memberikan se-bucket bunga.


"Kamu udah dewasa, abang seneng liat kamu bisa lulus dengan nilai yang baik, itu tanda nya kamu bersungguh-sungguh untuk hidup kamu" ujarnya, aku bahagia sekaligus tersipu mendengarnya. 


Setelah lulus, aku memutuskan bekerja dan juga mingyu, lagi-lagi ia selalu ada di setiap perjalanan hidupku, Yap! Kita satu kerjaan, di divisi yang sama pula. Entah kenapa dia juga bisa lolos di perusahaan yang susah tembus ini, padahal nilainya jauh dibawah ku . 


********
"Temenin gue yuk" ajak Marcel 

"cewek-cewek lu?" 

" nah itu masalah nya celiaa, gue mau curhat" 

"Dih, yaudah ayo"

"Dih, yaudah ayo"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gairah Masa Muda Ft. KPOP IDOL [ONE SHOT STORY] CERITA DEWASA!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang