Letting Go

La Finale

Hai,

Odi di sini.

Terima kasih banyak sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita pendek karyaku ini.

Aku tahu, segala kurang dalam hal plot, alur, hingga penulisan yang kurang nyaman dihati, mohon dimaafkan.

Semoga kita bisa berjumpa lagi di lain cerita dengan Odi yang sudah ter-upgrade.

Curhat sedikit,

Jujur aku ada kesulitan untuk menamatkan cerita ini, karena secara garis besar masalah ini pernah di alami oleh diriku sendiri. Jadi, perlu waktu lama untuk damai dengan diriku sendiri. Karena di sini, di ending yang aku tulis, aku seperti menuliskan surat dan pengharapan untuk diriku sendiri.

Memang betul, paling sulit untuk menuangkan hal yang sedang kita rasakan menjadi sebuah cerita. 

Sebelum penutup, I wanna say thank you for my dearest best friends, Ica. Yang sangat support semua tulisanku. Untuk ceril, Yang selalu siap dengar kesulitanku.

Dan terakhir, Untuknya yang menjadi alasan terbesarku menulis cerita ini,

Semoga bahagia dan tidak menyesali apa yang telah kita pilih di masa lalu.

(Maafkan aku yang tiudak terlalu jago membuat kata-kata manis, ya. Semoga nanti prakata dan akhir kata bisa lebih meninggalkan kesan. hehe)

Best Regards,

Odi.