elvn; truth

1.4K 241 6
                                    

huang renjun itu bukan kepalsuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

huang renjun itu bukan kepalsuan. huang renjun yang diberitakan ditelevisi mengenai sifat lembutnya, jiwa kemanusiaanya dan kecintaanya terhadap warna kuning--itu nyata.

itu adalah renjun yang sebenarnya, yang kedua orang tuanya kenal dengan baik sebelum keduanya meninggal. justru huang renjun yang tidak pernah tersenyum, yang berhati batu dan penuh dendamlah yang palsu.

renjun menjadi sosok itu hanya untuk menutupi sebagian dirinya yang rapuh akibat luka. renjun sengaja melakukanya agar ia terlihat kapabel untuk menjadi seorang kakak yang diinginkan kedua orang tuanya. agar ia menjadi sosok yang kuat dan mampu menjaga adiknya dengan baik.

hwang injun adalah nama yang disematkan pada adiknya diluar sana. sosok adiknya--huang junxie--yang diketahui massa itu sudah meninggal akibat perampokan bertahun-tahun yang lalu. namun mereka salah, adiknya masih hidup, dengan identitas baru dan dengan kehidupan baru. kehidupan yang lebih menyakitkan daripada miliknya.

renjun tidak ingat berapa tahun yang sudah berlalu, namun mereka berumur enam belas tahun saat itu. pada hari ulang tahun mama, mereka sengaja meliburkan seluruh penjaga dan maid dirumah supaya dapat menghabiskan waktu bersama tanpa gangguan.

keluarga kecil yang terdiri dari 4 orang itu bercanda dan tertawa bersama hingga tiba-tiba lampu rumah mati begitu saja--membuat keempat orang didalam rumah itu langsung terdiam. junxie bukan penakut tetapi hujan diluar sana membuatnya merinding. ia segera mendekap sang ibu yang berada disamping kirinya.

"ah, cuaca menyebalkan." chanyeol menghela napas lelah, mau tidak mau tubuhnya beranjak dari ruang keluarga dan pergi keluar memeriksa socket.

baekhyun ditempatnya lantas segera mencairkan suasana, ia kembali menyalakan lilin ulang tahunya untuk membantu penerangan mereka. "tidak apa-apa, junxie.." ucapnya lembut sembari mencium pipi anak bungsunya itu, anak bungsunya ini memang yang paling manja.

si sulung diam saja menunggu lampu menyala dan ayahnya datang. setelah beberapa menit, dirinya yang bosan akhirnya beranjak dari duduk.
"aku akan menyusul ayah," ucapnya yang langsung diberi anggukan kepala saja oleh sang ibu.

namun baru beberapa langkah tiba-tiba suara benda jatuh dan erangan kesakitan sang ayah membuat renjun berhenti. baekhyun dengan cepat segera mematikan lilinya dan memeluk si bungsu.

"renjun.." baekhyun sedikit berbisik, tanganya naik ke udara berusaha menggapai putera sulungnya,

"ma-mama.." renjun bergetar, air matanya berlomba turun mendengar suara kesakitan sang ayah.

tidak, renjun terlalu jauh jika baekhyun menyuruh anak itu untuk berlari ke arahnya, justru itu akan meninggalkan suara. "tidak tidak, jangan kesini segera mendekat pada tembok. okay? jangan bersuara." baekhyun tetap berusaha tenang, ia mulai membawa junxie untuk berada dibelakang tubuhnya.

"junxie juga jangan bersuara, okey? disini saja bersama mama." baekhyun tahu apa yang terjadi. keluarga huang adalah kelurga yang memiliki cukup banyak pesaing dalam bisnisnya, bahkan sesama saudara saja mereka tidak akur. jadi peristiwa seperti ini sudah pernah terlintas dalam pikiranya, itu sebabnya mereka menyewa banyak penjaga di rumahnya dan memasang sistem keamanan paling tinggi disana.

summer apocalypse Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang