BAB 22: CON MAESTOSO

2 0 0
                                    

ㅤㅤ

NOUSTFRAD, MASA KINI.

"TARIK nafas dalam-dalam, dorong!"

Gracle mengikuti instruksi bidan itu dan mengambil nafas sedalam mungkin, kemudian mendorongnya sekuat tenaga saat merasakan kontraksi perut yang sangat nyeri. Grey masih menemani di sampingnya, menggenggam tangan dengan lembutmeski sebenarnya lebih mirip Gracle yang menggenggam tangan pria itu kuat-kuat.

Ia benar-benar hampir kehilangan fokusnya. Tidak pernah ia merasakan sakit yang begini hebat, dan pernyataan ini datang dari dirinya yang bahkan nyaris menemui ajal berkali-kali saat kecil. Latihan-latihan dengan Kaelin pun bukan hal yang mudah, ia beberapa kali melukai tubuhnya di sana-sini. Meski begitu, ia tetap kepayahan saat menjalani persalinan.

Suara orang-orang di sekitarnya samar, Gracle seperti berada di ambang sadar dan tidak walau ia terus-terusan mengejan sekuat tenaga. Yang ada di pikirannya hanyalah menyelesaikan ini sesegera mungkin, lalu membawa Grey menjauh dari segala permasalahan politik dan Kaelin.

Setelah hampir satu jam, akhirnya suara bayi menangis pecah memenuhi ruangan. Seluruh orang di ruangan tersenyum lebar, lega saat sang bidan berhasil mengangkat seorang bayi laki-laki yang sehat dan sedang menangis kuat. Gracle mengatur nafasnya, dengan lemas mengulurkan tangan untuk menerima bayinya yang baru saja lahir.

"Kay," ujarnya lemah. "Namanya Kay."



✧ ✧ ✧



"Nyonya Blacksmith telah melahirkan seorang bayi laki-laki yang sehat, Yang Mulia." Seorang pelayan berbicara dengan lugas, melaporkan apa yang ia lihat sesuai dengan perintah Duke of Rjosttird sendiri.

Pria itu menghembuskan nafas lega, mengangguk-angguk pelan. "Terima kasih. Kapan ia bisa dikunjungi?"

"Bidan menyarankan agar Nyonya Blacksmith istirahat dulu secara penuh. Mungkin nanti malam atau besok pagi, akan saya ikuti perkembangan dari bidan," jawab pelayan itu.

"Baiklah, terima kasih. Kau boleh pergi," ujar sang duke yang langsung berbalik menghadap jendelanya lagi.

Samar, tapi dari tempatnya berdiri ia bisa melihat Myth di kejauhan. Ia masih perlu menunggu satu minggu untuk memastikan bahwa Graciela memang bukan keturunan Blacksmith atau sebaliknya. Satu minggu adalah catatan waktu terlama bayi dari pasangan berhubungan darah yang mampu bertahan, meski sebenarnya bayi yang berhasil lahir selamat itu sendiri memiliki kesempatan yang tidak lebih besar dari satu persen.

Mungkin, ia pikir, mungkin Graciela memang bukan keturunan Blacksmith. Mungkin ia hanya orang asing, pengembara dari Vecidetua yang akhirnya menemukan keluarga kecilnya sendiri di Noustfrad. Mungkin akhirnya aku bisa bernafas dengan tenang. Semuanya sudah berakhir. Mimpi buruk itu sudah berakhir.



✧ ✧ ✧



Gracle membuka matanya perlahan. Usapan-usapan lembut di kepalanya mencuri perhatiannya dengan segera, yang kemudian langsung teralihkan dengan sosok yang sedang berbaring di sampingnya—Grey. Dengan sekujur tubuh yang masih terasa sakit, ia berusaha mengingat-ingat apa apa yang baru saja terjadi. Ia ingat kejadian-kejadian lama yang terlintas di benaknya lagi bagaikan film lama, ia juga ingat proses persalinan yang amat menyiksanya. Tapi Grey terus berada di sisinya, bahkan hingga sekarang.

GRACLE BLACKSMITHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang