10

15.3K 1.4K 73
                                    

(typo sorry 🤧)

Xiao zhan duduk di kursi penumpang, dia mengedarkan pandangannya ke seluruh bagian dalam pesawat.

Tidak ada seorang pun, selain dirinya dan beberapa bodyguard yang menemaninya dari mansion.

"Eh, dimana wang yibo? Apa aku akan pergi sendirian?" Xiao zhan mengeryitkan dahinya heran.

"Tuan, tuan besar sedang menuju kemari tuan muda, beliau sengaja mengendarai mobil lain agar para musuh tidak mengendus liburannya kali ini" seorang bodyguard di belakang xiao zhan menyauti gumaman zhan.

Xiao zhan berdecih, "cih, pantas saja dia banyak musuhnya, dia orang yang sangat arogan dan kejam, tapi aku penasaran, apa sebenarnya pekerjannya?" Zhan mengelus dagunya.

"Tuan, tuan besar itu-"

"Apa kau sudah tidak sabar untuk pergi? Kenapa mulutmu terlalu banyak bicara"

Zhan menoleh ke belakang, dan matanya membulat sempurna.

Dia terkejut melihat penampilan wang yibo hari ini, jika biasanya suaminya itu memakai setelan jas dan celana kain yang selalu berwarna gelap, maka kali ini yang di pakainya berbeda 180°, wang yibo memakai kaos polos yang di padukan dengan jaket k...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dia terkejut melihat penampilan wang yibo hari ini, jika biasanya suaminya itu memakai setelan jas dan celana kain yang selalu berwarna gelap, maka kali ini yang di pakainya berbeda 180°, wang yibo memakai kaos polos yang di padukan dengan jaket kain, serta celana jeans hitam yg melekat apik di badannya.

Wang yibo berjalan mendekat setelah beberapa bodyguardnya menyingkir dan menuju posisi mereka berjaga.

Xiao zhan mengedip-ngedipkan matanya, ketika wang yibo berjalan mendekat ke arahnya.

"Kau-"

"Kenapa? Apa kau mulai terpesona padaku?" Ujar yibo di depan wajah zhan.

Zhan memalingkan wajahnya yang memerah, sialan melihat wajah wang yibo yang berada dekat di depannya membuat jantungnya berdetak cepat.

"Ap- apa yang kau katakan, aish.. sudahlah" zhan yang tergugup segera meninggalkan wang yibo dan duduk di kursi penumpang.

Wang yibo menyeringai, sepertinya istrinya itu sudah mulai terpesona padanya. Tidak sia-sia dia menuruti saran he peng untuk pergi ke salon dulu merapikan penampilannya dan membeli baju casual yang santay, agak pesonanya tidak kaku.

Wang yibo tersenyum dan segera menyusul istrinya kemudian duduk di sampingnya.

Zhan mengedarkan pandangannya lagi, selain wang yibo dan dirinya serta beberapa bodyguard, tidak ada orang asing lagi.

"Wang yibo, kenapa disini hanya ada kita?"

Wang yibo mengangguk, "tentu saja hanya kita, ini adalah jet milikku, aku tentu saja tak akan membiarkan siapapun masuk selain orang-orang ku" angkuhnya

Sementara xiao zhan memutar matanya, sial sekali dia memiliki pasangan yang sombong.

"Buang-buang uang saja" gumamnya

No But YesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang