langkah awal

56 6 5
                                    

Sorry guys baru update pagi ini, kemaren malem, aku ketiduran..

Happy reading ♡

••••••

Irene menepati janjinya selalu mengunjungi dan membawa bekal untuk Naeun ke sekolahnya, tentu Naeun tak bisa menyembunyikan kebahagian itu

"Sayang, appa perhatikan belakangan ini wajahmu selalu ceria jika akan berangkat ke sekolah?" Sambut Sehun menyium kepala Naeun

"Hm, tentu appa" Ujar Naeun dengan senyum lebar

"Apa kau mempunyai teman baru?" Tanya Sehun

"Bukan itu, aku tidak akan memberitahu appa. Eomma bilang ini hanya rahasia kita berdua" jawab Naeun polos

"Eomma?" Kaget Sehhn menyerengitkan alisnya. Naeun yang baru sadar menutup mulut dengan kedua tangannya. Sehunpun menaikan satu alisnya seolah bertanya

"Mian appa, Naeun tidak memberitahu appa. Naeun senang, 3 hari ini eomma selalu mengunjungi Naeun ke sekolah dengan membawa bekal makanan" Jelas Naeun, sudah Sehun duga karena Naeun akan selalu bahagia dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan Irene

"Eomma? Karena itukah anak appa sangat bahagia?"
Tentu pertanyaan Sehunpun diangguki Naeun dengan penuh semangat

Mereka pun menikmati sarapan pagi itu diiringi Naeun yang bercerita tentang kegiatannya di sekolah

"Oh Naeun ayo berangkat" Ajak Sehun
"Baik appa, kalau begitu aku ke sekolah dulu appa" Ujar Naeun mencium pipi Sehun

Dengan sigap Sehun menahan tangan Naeun

"Hari ini, appa akan mengantar Naeun ke sekolah" Jelas Sehun dengan senyum

"Ani, aku berangkat dengan pak Kim saja" Tolak Naeun, bukan Naeun tidak mau Sehun mengantarnya, tapi dia sudah terbiasa dengan rutinitas paginya

"Ani, izinkan appa mengantar putri cantik appa oke?"
Akhirnya Naeun pun menurut

Ketika sampai di sekolah, Naeun dengan cepat turun dari mobil dan berlari ke arah sosok wanita yang membuatnya selalu bahagia

"Eommaaaaa" teriak Naeun sambil memeluk Irene, Irene pun tersenyum dan membalas pelukan itu

"Aigooo, anak eomma cantik sekali" Ujar Irene
"Annyeong Eunwoo Samchon" Sapa Naeun pada Eunwoo yang mengantar Irene, tentu Naeun enggan melepas pelukannya pada Irene

"Anyeong putri cantik" Sapa Eunwoo dengan tersenyum manis. Ah mereka sudah seperti keluarga bahagia saja. Dan entah mengapa pemandangan itu membuat Sehun tidak suka

"Ehemm" suara Sehun memecah keheningan
"Se sehunn?" Tanya Irene heran, Irenepun mengalihkan pandangannya pada Naeun, Naeun hanya tersenyum manis dengan tatapan meminta maaf

"Mianhe eomma"
Ah bagaimana Irene bisa marah pada putri ciliknya itu. Akhirnya Irene hanya tersenyum dan mengelus rambut Naeun

"Annyeong Sehunsii" sapa Eunwoo balik, Sehun hanya menatap dingin pada 2 orang dewasa di depannya

"Naeun, eomma sudah bawakan bekal kesukaanmu. Eomma membuatnya sedikit lebih banyak, kau bisa membaginya pada temanmu" Ucap Irene

Sebelum pergi ke kelas, Naeun mengecup kedua pipi Irene terlebih dahulu

Setelah memastikan Naeun masuk kelas, Irene hendak akan pergi namun langkahnya terhenti oleh suara Sehun

"Rene, bisakah kita bicara sebentar"
"Mianhe Oh Sehun, tapi sepertinya aku.." ucapan Irene sudah dipotong oleh Sehun
"Ini tentang Naeun"

You Are My DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang