Teh hangat dari Kirana berhasil ia tandaskan dalam waktu yang singkat. Hampir seluruh tubuh Reivant saat ini terasa nyeri, mengingat ia sudah ditendang beberapa kali oleh kedua pemuda kurang ajar tadi.
Untung saja para sahabat ganteng jelmaan nanas itu datang tepat waktu. Jika tidak, entah bagaimana nasib Reivant saat ini. Mungkin saja keempat gigi gerahamnya rontok akibat di tinju berkali-kali.
Satu pesan masuk dari Diandra. Sudah jam setengah dua belas malam, namun ternyata, gadis itu belum tidur.
"Ya ampun. Namanya belum aku ganti."
Deedee :
Halo Rei.Makasih banyak ya, Rei,
untuk yang tadi ...Oh ya, gimana kondisi kamu?
Reivant:
Sama-sama. Syukur aku
nggak datang terlambatMasih pada nyeri, tapi gapapa
Deedee:
Aduh ...Terus, lebam di pipi, udah
dikompres belum?Reivant:
Udah nihDiandra, nggak kenapa-
kenapa kan?Deedee:
Iya, aku baik-baik aja
berkat kamu, Farhan, Axel,
dan Ezra.Reivant:
Alhamdulillah kalau gituTidak ada balasan lagi. Ya, Diandra pasti sudah tertidur. Selain bekerja memegang bagian barista, ia juga menyambi jadi penyanyi di kafe tempatnya bekerja. Diandra memiliki suara yang lembut dan enak didengar, pantas saja ia selalu ditunjuk apabila tidak ada penyanyi yang bersedia menyumbangkan lagu untuk mengisi kelengangan kafe.
Reivant menggulirkan layar. Ada beberapa pesan masuk dari grup kwartet nanasnya.
COGAN GANAS
(Cowok-cowok Ganteng Gang Nanas)Axel:
Anjir, maksudna kumaha
ieu?
(Maksudnya gimana ini?)Farhan:
Rei? Ini hampir jam
sepuluh, lo gpp?Ezra:
Dia ngga jawab 😢Axel:
HP na aktif, tapi nteu
dibales
(HPnya aktif, tapi nggak dibalas)Kumaha ieu? Lah bebegig
sawah aya-aya wae!
(Gimana ini, duh orang-orangan
sawah ada-ada aja)Urang ntos make
boxer hungkul
(Aku udah pakai celana
boxer doang)Farhan:
Ayo, otw ksna
KAMU SEDANG MEMBACA
I Lo-waifu You!
Humor"Ra, ini permintaan terakhirku." "Maksudnya? Perasaan amalmu nggak seberapa, kok cepat banget." "Ini bukan surat wasiat. Dodol banget, ngerusak suasana saja," sanggah Reivant sembari mencubit pipi Adara. ... "I Lo-waifu You!" seru Reivant. ... "Mau...