Oh hai!
Gimana kabar kalian hari ini? Pastinya baik dong ya?!
Oh iya, kalian tau cerita ini dari mana?
Oke sebelum lanjut baca, aku mau ngingetin kalian buat share, komen dan jangan lupa buat tinggalin jejak kalian🥰
Oke deh aku gak bau ngebacot lama-lama, langsung cuss baca aja ya!
Happy reading ❤️
12|| Weekend
Weekend, adalah hari yang paling di nanti-nanti oleh kebanyakan orang. Namun, hal itu sepertinya tidak berlaku bagi Agrensi. Karena menurutnya akhir pekan itu santan membosankan, apalagi ia hanya berada di rumah seharian.
Pagi ini Agrensi turun dan menuju kulkas untuk meneguk air mineral. Namun, niatnya terhenti ketika menemukan mamanya dan seorang wanita paruh baya sedang berada di ruang tamu. Sepertinya wanita itu, teman lama Mama-nya.
"Sayang, sini bentar!" Ucap Gayatri memanggil putri bungsunya. "Salim Tante Karin dulu!"
Agrensi menuruti saja, ia berjalan dan menghampiri wanita paruh baya itu untuk menyalin tangannya. "Hai Tante!"
Wanita yang bernama Karin itu mengelus pucuk kepala Agrensi. "Hai juga sayang, kamu Agrensi kan?"
Agrensi mengangguk, lalu tersenyum canggung. "Iya Tante!"
"Wah sudah besar sekali rupanya, cantik lagi!" Kata Karin.
Gayatri terkekeh. "Iya dong Rin, mama nya aja, juga cantik!"
Karin terkekeh. "Bisa aja kamu Tri, padahal udah tua masih aja narsis!"
Agrensi tersenyum canggung di tengah-tengah situasi ini. Ia duduk tepat di samping Mama-nya, karena masih merasa penasaran ia membisikkan sesuatu pada Mama-nya.
"Ma, Tante ini siapa?" Bisik Agrensi.
"Teman SMA Mama, sayang!" Jawab Gayatri berbisik.
"Kok Agren gak pernah liat?"
"Tante Karin tinggal di Singapur Sama keluarganya, dan baru pulang ke Indonesia Minggu lalu. Tante Karin juga baru bisa datangi mama hari ini, setah pulang dari sini Tante Karin langsung lanjut ke bandara!" Jawab Gayatri, mendapatkan anggukan paham dari Agrensi.
"Oh iya Tri, anak gadis kamu yang satunya mana?" Tanya Karin, mencoba mencari topik pembicaraan.
"Clay maksudnya?"
Karin mengangguk. "Iya, si Clay!"
"Kalau si Clay mah masih di kamar! Nanti dia keluar kalau ada gempa!" Ucap Gayatri, Karin menggeleng sambil tertawa menanggapi ucapan Gayatri.
<<<•>>>
"Sayang hari ini kamu ada acara gak?" Tanya Gayatri.
Agrensi menggeleng. "Enggak kok ma, emang kenapa?"
"Mama boleh minta tolong gak?"
"Minta tolong apa Ma?"
"Anterin ini kerumah Naresh ya!" Ucap Gayatri sambil menyodorkan paper bag di tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARESH: HARI BERSAMAMU
Novela JuvenilNaresh Waller biasa di panggil Aresh oleh temannya. Lelaki tampan yang satu ini memiliki arti nama yang sama dengan kepribadiannya. Naresh yang berarti, lelaki jantan. Sedangkan Waller, memiliki arti pemimpin yang berani. Sesuai dengan arti namanya...
