Binara (ON GOING)

13. Sibuk.

Rama mengejar Binara yang kini akan memasuki mobilnya.

"Teh,Rama mau minta maaf"

"Maafin Rama salah sama teteh"

"Maafin ya teh"

"Basi"

Brakk....

Pintu mobil tertutup kencang sampai Rama terlonjak kaget.

Mobil bercat silver itu melaju meninggalkan kawasan sekolah dengan kecepatan penuh.

15 menit berlalu, Binara sudah sampai di apartemen.

Dirinya masuk kedalam dan mengistirahatkan tubuhnya yang cukup lelah.

Tubuhnya sudah bersih kini dirinya sedang duduk dibalkon apartemennya dengan secangkir matcha panas.

Memandangi langit yang cukup cerah mengingat masih pukul 11 pagi.

Dukk...

Gumpalan kertas, mengenai kakinya.

Spontan, dirinya berdiri dan berjalan mundur sampai tersandung kakinya sendiri.

Gelas pun jatuh dan mengenai tangan kanannya.

Masih syok atas apa yang terjadi dirinya melangkah mundur sampai ditepi kasur kemudian memeluk lututnya.

Terisak pelan, dengan wajah berada dilekukan lutut.

Tubuhnya masih bergetar hebat, keringat dingin bercucuran deras didahi.

Mendongakkan kepalanya dan menghampiri meja belajar.

Membuka laci dan mengambil beberapa butir dan menelannya.

Membiarkan lukanya dan tubuhnya masih bergetar juga.

Sampai dirinya tak sadarkan diri kembali,seperti biasa.

Pukul 11 malam, mata bermanik biru perlahan terbuka.

Menyandarkan tubuhnya ditepi ranjang, menghalau rasa pusing.

Membersihkan diri setelahnya memasak untuk makan malam.  Mungkin terlalu malam tapi perutnya dari siang belum terisi.

Bahan masakan habis, dan membuka lemari es terdapat sereal dan susu, kemudian membuat sereal untuk dimakan.

Memakan dengan hening dan apartemen yang sunyi selalu mendominasi dirinya.

Beranjak dari dapur menuju kamar, dan mulai mengerjakan tugas sekolah yang ada.

Sampai dini hari Binara masih berkutat dengan tugasnya membuat agenda kegiatan Pramuka.

Setelah memberi kabar dari group Pramuka untuk rapat besok dirinya langsung membuat daftar agenda.

Mungkin beberapa hari kedepan dirinya akan sibuk kembali.

Karna kali ini acara Pramuka dirinya yang bertanggung jawab dan ketua kegiatan.

Seperti biasa, sampai pukul 5 pagi dirinya masih belum beres karna dirinya ketiduran.

Tidak biasanya seperti ini dirinya pun heran, tidur sampai Berjam jam biasanya jika ketiduran tidak sampai satu jam.

Pukul 6 pagi, baru beres. Dirinya bergegas mandi dan berangkat sekolah.

Sampai disekolah pukul 7 kurang 15 menit.

Siswa mulai ramai, dirinya menenteng tas laptop silver dan airpods senada yang terpasang ditelinganya.

Menuju kelas sambil menunggu guru yang datang dan kemudian dirinya akan meminta ijin.

Mengaktifkan laptop nya memeriksa data yang akan disajikan.