7

78 8 0
                                    

SELAMAT MEMBACA
*

*

*

******
"Revan curutt woii!" panggil Shaka.

"Apaan"

"Darimana aja lo? Baru nongol,Bolos ya lo? " tanya Nathan.

"Iyaa gue bolos tadi kenapa emang?! " tanya Revan sewot.

"Dih lo bolos gak ngajak-ngajak kita! "
Ucap Shaka.

"Iya nih! Btw Lo bolos sendirian? " tanya Nathan.

"Enggak."

"What?! Lo bolos sama siapa van? Biasanya kalo gak sama kita sendiri lo! " ujar Nathan.

"Coba lo tebak sama siapa gue bolos?"

"Lo gue tanya malah nanya balik." ucap Nathan sebal.

"Yaudah sii tinggal jawab ajaa repot! " ujar Revan.

"Harus nya itu kata kata buat lo vantekk! " geram Shaka.

"Yaudah gue tebak, tapi sama cewek apa cowok? " tanya Nathan lagi.

"Cewek dongg! " jawab Revan.

"Ini sihh udah pasti Kayra! " ujar Shaka.

"Kok lo bisa langsung tau si anj?! "
Heran Revan.

"Jadi lo beneran bolos bareng neng geulis?! " tanya Nathan sedikit meninggikan suaranya.

"Iya dongg!! " jawab Revan dengan bangga.

"Bisa bisanya lo! Pasti lo kan yang ngajak Kayra bolos! " ucap Shaka.

"Kalo iya emang kenapa? "

"Sesad lo van! "

"Daripada di hukum,mending gue bolos sekalian modus sama Kayra hehe. " ujar Revan terkekeh.

"REVANTEKK!! LO BENERAN SUKA SAMA NENG GEULIS KAYRA?! " jerit Nathan dengan heboh, sehingga beberapa orang di kantin menoleh pada meja mereka.

Sontak Revan langsung membekap mulut Nathan dengan kedua tangan nya. "Lo ember banget si Nathan setan?! "

Cuihh

"ANJINGG LO SETAN!! TANGAN GUEE LO LUDAHIN!! KURANG AJAR LO! AWASS LO NANTI, BAKAL GUE BALES NANTI! " Teriak Revan reflek langsung memukul kepala Nathan ketika merasakan ada lendir yang menempel pada tangan nya, yang tak lain adalah ludah dari Nathan.

"BWAHAHAHAHAA!!! ANJ LO TAN BENER-BENER BWAHAHAHAHA, GAK KUAT GUEE BWAHAHAHA!! " Tawa Shaka pecah seketika. Shaka yang tertawa sambil memegangi perutnya yang terasa keram akibat ia tertawa terlalu keras. Namun tak lama kemudian,

"REVANJING!!! NGAPAIN LO ELAP KE BAJU GUE BANGSAT!! HWAAA BAJU GUE TERNODAI LUDAH NYA SI SETAN!!!" ucap Shaka ikut meninggikan suaranya, ketika secara tiba-tiba Revan mengelap tangan nya yang terkena ludah nya Nathan ke bajunya.

"BWAHAHAHAHA HAHAHA!!! MAMPUS LO SHAK! HAHAHAHA!!! "
tawa Nathan sembari memegangi perutnya.

"Diem lo setan! Lagian ngapain lo ngeludah ke tangan gue! Lo kira tangan gue apaan emang hah!! " sewot Revan.

Revan Alegra DirgantaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang