AURORA [HIATUS SEMENTARA]

25. DARAH PERAWAN?

Hai hai bestie❤️

Ayo banyakin vote & komen disetiap paragraf nya!

Mampir juga ke akun aku:

Wp: putrirevi_mariska
Ig: @putrirevi_mariska
Tiktok: @revi439

🌷Happy reading🌷

°
°
°

25. Darah Perawan?

     Regan memandangi wajah polos Gaby yang sedang tertidur. Rela membolos hanya karena ingin menemani Gaby. Namun, Gaby tidak membolos karena kedua temannya sudah bilang ke guru jika Gaby tidak enak badan. Ah bestie yang peka!

"So beautiful." (Sangat cantik) Ucap Regan mengelus pipi Gaby.

"Gue bakal selalu ada buat lo, By."

     Karena gemas dengan pipi Gaby. Regan malah mencubit kedua pipi Gaby secara bergantian dan itu membuat Gaby terusik dari tidurnya. Regan yang sadar jika Gaby mulai terusik dari tidurnya pun segera mengelus-elus kepala Gaby dengan lembut, seperti seorang papa yang sedang menidurkan anak nya.

"Hust...tidur lagi, By." Setelah itu Regan mencium singkat kepada Gaby dan ia ikut terlelap dalam tidurnya. Posisinya Gaby yang sedang tidur di brankar uks dan Regan yang duduk di kursi.

°°°°°°

     Pintu uks kembali terbuka saat jam istirahat sudah berbunyi dan lihatlah siapa yang datang. Siapa lagi jika bukan bestie dari Gaby dan ketiga curutnya Regan.

"HELLO EPERIBADIHH......"

"Diem anjir!" Maura memukul lengan Angga karena berteriak-teriak.

"Sakit Maura." Ucap Angga.

     Saat baru masuk mereka dibuat terkejut dengan apa yang barusan mereka lihat. Regan yang tertidur pulas di kursi sambil memegang tangannya Gaby. Seolah-olah takut Gaby pergi dan Gaby yang tertidur pulas dibrankar uks.

"Oh my god!" Mentari menutup mulutnya dengan tangannya.

"Indahnya pemandangan." Ucap Maura.

"Parah, pasti habis ngapa-ngapain." Iqbal berkacak pinggang.

"Suuzon aja lo." Saut Elang.

"Romantis sih, kenapa kita nggak ambil fotonya aja?" Tanya Aira.

"Nah iya bener." Ucap Angga mengeluarkan hp nya dari sakunya lalu mengambil foto Regan dan Gaby yang sedang tertidur pulas.

"Bangunin nggak?" Tanya Mentari.

"Biar gue aja yang bangunin." Ucap Angga lalu mendekat ke Regan.

"Nggak usah aneh-aneh lo buaya." Saut Maura.

     Angga terkekeh pelan, sepertinya ia merencanakan sesuatu. Angga mendekat ke Regan lalu ia berteriak sekencang mungkin disebelah telinganya Regan, sehingga membuat Regan langsung bangun dan terkejut bukan main. Gaby pun sama halnya dengan Regan.

"WOYY GAN BANGUN, RORA ILANG TUH!!!" Teriak Angga.

"Anjir suaranya kek toa!" Ucap Iqbal.

     Regan langsung berdiri dari duduknya dan menoleh kesana-kemari mencari Gaby.