36. Menjenguk baby

85K 2K 143
                                    


Re publish: 06-10-2022

Taburkan bintangnya dulu yuk kak🥰

Terimakasih🙏

fernandthv07

**

Tidur Risa terusik saat sinar matahari menyoroti wajah damainya saat tidur. Ia pun membuka matanya dan mengedipkannya beberapa kali untuk menyesuaikan penglihatannya yang sedikit buram. Ia menoleh ke samping untuk melihat Rey. Namun Rey tidak ada di sana. Ia takut, takut di kecewakan Rey kembali untuk yang kedua kalinya. Air mata mengalir dari pelupuk matanya, apa benar Rey pergi meninggalkannya setelah laki-laki itu memberikan banyak harapan untuk-nya?

Risa beranjak bangun dan menyembunyikan wajahnya di lekukan kedua lulut-nya. Ia mengigit bibir bawahnya untuk meredam tangis pilu-nya. Ia kecewa, dan dia menyalahkan dirinya sendiri yang bodoh dengan mudahnya memaafkan pria itu.

"Kamu udah bangun?"

Risa langsung mendongak saat sebuah suara mengema di kamarnya. Di sana Rey berdiri dengan bertelanjang dada sambil bersender di pintu kamar.

Ia bisa melihat raut khawatir di wajah Rey. Buktinya pria itu langsung berlari mendekatinya yang masih menangis.

"Hei kenapa nangis? Kamu mimpi buruk?"

Risa langsung berhambur memeluk Rey dan menumpahkan tangisnya di bahu pria itu. "A-aku pikir kamu pergi ninggalin aku lagi Rey," ujarnya.

"Aku nggak bakal ninggalin kamu Risa, tadi aku habis dari dapur buatin susu sama nasi goreng buat kamu. Jadi kamu jangan berpikiran aku bakal ninggalin kamu lagi yah? Aku janji akan selalu di sini sama kamu,"

"Kamu habis masak?"

"Iya. Tapi nggak tau rasanya sesuai lidah kamu apa enggak," ujar Rey dengan terkekeh.

Risa merenggangkan pelukannya. "Nggak, pasti masakan kamu enak kok dan makasih udah susah-susah buatin aku sarapan segala." Ujar Risa merasa tak enakan.

"Aku enggak merasa di repotkan kok Ris, lagian aku seneng banget bisa berguna buat kamu. Karena bisa menyajikan masakan buat calon istri sendiri, hitung-hitung latihan sebelum sah."

"Pagi-pagi udah gombal!"

"Biarin, lagian 'kan aku godain calon istri sendiri, bukan calon istri orang lain. Jadi fine-fine aja,"

"Tapi gombalan kamu itu berefek buruk buat jantung aku."

"Loh kenapa?"

"Habisnya jantung aku berdetaknya cepet banget. Aku takut kena serangan jantung tau!" Jawab Risa dengan polos.

Rey tersenyum mendengarnya. "Yang benar?"

"Iya! Kamu enggak percaya?"

Rey menggeleng.

"Sini tangan kamu,"

Rey mematap Risa bingung. "Buat?"

"Siniin aja cepat!"

Rey mengulurkan tangannya kepada Risa dan Risa langsung mengarahkan tangan Rey tepat di bagian dada. "Coba rasakan, benar kan jantung aku berdetaknya cepat banget?" Tanya Risa kemudian melepaskan tanganya sendiri sendangkan tangan Rey masih berada di sana.

"Rey tangan kamu!" Pekik Risa saat tangan Rey semakin turun menyentuh payudaranya yang semakin besar karena sedang mengandung.

Rey tertawa cengengesan. "Sorry Ris,"

Reysa [Tamat]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang