49. Gown

20K 867 26
                                    

Re publish: 14-10-2022

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Re publish: 14-10-2022

Taburkan bintangnya dulu yuk kak🥰

Terimakasih🙏

Jangan lupa follow ya manteman🥴
fernandthv07

**

Rey yang baru pulang dari kampus langsung berlari kecil untuk menemui anaknya yang berada di dalam kamar. Namun langkahnya langsung terhenti saat Risa berteriak menyuruhnya untuk berhenti di tempat.

"Mandi dulu kalau mau cium mereka, kamu baru aja pulang dari luar, pasti bawa kuman!" Omel Risa kepada Rey.

"Masa cium aja nggak boleh? Aku sudah rindu berat sama mereka lho," ujar Rey memelas.

"Tetap nggak boleh! Sana mandi dulu." Rey menghela nafasnya pelan. Ia langsung berjalan menuju pintu yang langsung terhubung dengan kamarnya sambil mengerucutkan bibirnya kesal. Padahal dia sangat rindu sekali kepada kedua anaknya. Saat kuliah saja dia tidak bisa fokus karena ingin cepat-cepat pulang menemui sang anak.

Ia menaruh tas kuliahnya di atas meja belajar, kemudian memasuki kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya agar cepat mengendong sang anak.

Lima belas menit kemudian Rey keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit di pinggangnya. Ia berjalan menuju lemari, memilih pakaian yang akan di kenakan. Ia memakai kaos oblong dan celana pendek sepaha dengan cepat setelah itu Rey kembali masuk ke dalam kamar sang anak. "Halo anak-anak daddy," sapanya kepada kedua anaknya yang tengah tertidur di atas ranjang.

Risa mengerutkan bibirnya sebal. Semenjak ia melahirkan, Rey hanya sayang kepada anak-anaknya saja. Buktinya, sekarang pria itu tidak menyapanya sama sekali bahkan baru pulang kuliah juga yang di cari baby twins bukan dirinya lagi. Apa Rey sudah tidak sayang lagi kepadanya? Itulah yang selalu ada di pikiran Risa selama ini.

"Ris, kok diam aja sih, kenapa? Cerita sama aku sini,"

Risa hanya memandang Rey dengan sinis.

"Kok malah sinisin aku, kenapa sih?" Tanya Rey sambil mengerutkan dahinya bingung. "Aku punya salah sama kamu?"

"..." Tidak ada sahutan dari Risa.

"Risa..." Panggil Rey kembali dengan suara pelan.

"Apasih?! Aku sebel sama kamu tau nggak?! Semenjak aku melahirkan kamu jadi berubah, kamu udah nggak sayang sama akulagi yah? Sekarang aja yang di cari anaknya mulu, akunya di lupain." ungkap Risa menyampaikan uneg-unegnya yang ia rasakan selama ini.

"Lho, kenapa kamu berpikiran seperti itu? Aku masih sayang kamu seperti biasanya,"

"Bohong! Aku udah jelek ya di mata kamu? Apalagi badan aku sekarang tambah gemuk, kamu malu punya aku?"

Reysa [Tamat]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang