Happy Reading 💚
Kyro setelah di antar pulang oleh frea, ia tidak langsung masuk melaikan ia menginap di rumah teman nya, karena kyro tau pasti kalau ia pulang dan bertemu gena, pasti gena akan mengomeli nya dan menghukum nya atas perbuatan yang ia lakukan kepada Raymond.
Frea membuka pintu mobil nya, dan berlari memasuki rumah besar nya, gena yang berada di ruang tamu sedang meminum secangkir kopi hangat dan sedang mengerjakan proyek nya terlihat kaget dengan aksi Frea.
"Woi ninik jangan lari2"
Percuma Frea tetap lari dan sampai pada anak tangga, Frea mempercepat laju lari nya dan sampai di depan kamar Raymond, ia terdiam terlebih dahulu dan mengatur nafas nya.
'Aku harus meminta maaf seperti apa.. " Ucap Frea dalam hati.
Frea dengan grogi nya membuka pintu kamar Raymond yang tak di kunci, ia melihat tumpukan di atas kasur, tertutupi selimut pinguin putih.
Frea menghampiri Raymond dan menaiki kasur.
"Sebaiknya Frea pergi" Frea berhenti dari gerakan nya, ia pikir Raymond sudah terlelap.
"Ah Raymond aku benar2 minta maaf kepada mu, jujur aku di situ gak kepikiran untuk hubungi mu terlebih dahulu" Raymond bangun dari tidur nya, membuka selimut yang tadi terbalut di tubuh nya.
"Kalau begitu Raymond bukan orang spesial nya frea.. " Raymond ntah kenapa langsung berfikir seperti itu, karena kan kalau memang Raymond orang spesial atau terpenting nya frea, ia bakal menghubungi Raymond terlebih dahulu dong agar Raymond tidak kecewa.
"Aku tadi lebih memikirkan menolong kyro dengan cepat dan langsung kembali menonton pertunjukan mu.. "
"BOHONG!!.. FREA KENCAN KAN DENGAN HIKS KYRO!.. " Setitik air mata turun melewati pipi chubby Raymond.
"Hiks Frea.. Membelikan kyro gulali dan ice cream, sedangkan Raymond saja tidak hiks pernah di perlakukan seperti itu" Frea menggaruk kepala nya yang tak gatal, bagaimana Raymond bisa tau soal itu.
"Hah.. Bagaimana kau bisa tau soal itu heum?" Tanya Frea penasaran.
"Kyro memberikan foto itu kepada ku, saat frea sedang memeluk nya, dan saat frea sedang mentraktir nya"
Wajah Raymond terlihat murung, ia merasa sangat amat cemburu kepada kyro, walaupun nanti ia bakal menjadi suami sah nya frea tetap saja rasa kecemburuan akan muncul di dalam diri nya.
"Kau telah di bohongi oleh kyro Frea" Gena datang dengan kedua tangan yang melipat di dada nya.
"Maksud mu apa gena aku tidak mengerti, dan emon aku tidak pernah memeluk kyro.. " Ucap Frea yang terlihat bingung.
"Aku sama sekali tidak mengurus restaurant milik mu Frea, surat2 nya saja belum selesai di urus... dan menurut ku kyro hanya ingin membuat Raymond marah kepada mu Frea.. "
"Tapi aku menyusul nya karena ia sedang di ganggu oleh 2 orang penjahat, dan dia memeluk ku lebih dulu Raymond, aku tidak sama sekali membalas pelukan itu, percayalah kepada ku darling" Raymond seketika salah tingkah, pipi nya merona saat mendengar penjelasan Frea.
"Hahaha... Lucu sekali, dari awal nya tersesat hingga di ganggu oleh preman, bagaimana mungkin seorang sabuk hitam di ganggu 2 preman saja langsung k.o" Frea mengepal kan tangan nya, ia benar2 marah kepada kyro, padahal Frea sudah menyiapkan kamera khusus untuk mem video kan Raymond yang sedang akting menggunakan kostum pinguin, pasti itu akan terlihat menggemaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BULLYING MY HUSBAND
RomantikDi bully dengan teman sekampus✅ Dikhianati serta di duakan✅ Raymond yang mendapatkan kasih sayang setelah semua nya terjadi ✅ Terdampar di pulau bersama istri yang dahulu membenci nya✅ Tertangkap bersama orang pedalaman✅ Di dorong di sebuah tebing✅