Prittttt
Pertandingan futsal dimulai. Denan segera menendang bola setelah wasit meniup peluitnya. Teriakan para penonton mengisi area lapangan futsal itu.
"My honey sweety Denan semangattt" teriak Monic yang berada di bangku penonton bagian tengah"Apasih Monic lebay banget" cibir Lavinna yang berada tak jauh dari Monic
"Udah lah Vinn biarin aja" ucap Andira
"Lo nggak cemburu Dir?" Tanya Lavinna
"Ngapain cemburu? Toh Denan juga lebih milih gw daripada Monic" jawab Andira santai
"Ayo Denan semangatt" teriak Andira, Denan yang mendengarnya langsung menoleh ke arah Andira dan tersenyum manis
"Gila senyuman Denan manis pisan"
"Meleleh gw kalo jadi Andira di senyumin gitu"
"Pengen deh jadi Andira""Apa sih Andira mulu cantikan juga gw ya nggak girls" ucap Monic di angguki Sharon dan Khanza
"Ihh Aldi tuh udah ganteng, lincah lagi main futsalnya jadi tambah sayang" ceplos Khanza
"Jadi selama ini lo suka sama Aldi Khan?" Tanya Monic membuat mata Khanza melotot
"Mampus ketahuan gw" batin Khanza
"Hah? Lo salah denger deh Mon" jawab Khanza ngeles
"Kuping gw masih normal" bantah Monic. Khanza hanya diam tak berkutik
Denan bermain dengan lincah, hingga ia bisa mencetak gol pertama untuk timnya. Yuda pun tak terima ia langsung menendang bola dengan kencang hingga meleset dan mengenai Stella yang berada di pojok bangku penonton
Arggghhh
Pritttt
Bola tersebut mengenai kepala Stella dan membuat Stella pingsan"Yuda kalo main jangan sambil emosi liat tuh kamu udah nyelakain orang" omel wasit
"Maaf pak" ucap Yuda
"PMR tolong bawa dia ke uks" suruh wasit kepada para petugas PMR yang sedang berjaga di pinggiran lapangan. Petugas PMR langsung mengambil tandu dan bergegas menuju ke tempat Stella pingsan. Setelah meletakan Stella di atas tandu mereka langsung membawanya ke ruang uks
"Dengerin tuh, kalo main yang bener dikit ngapa kena anak orang tuh" cibir Denan
"Suka suka gw salah siapa dia nggak ngehindar" bantah Yuda
"Mikir dikit kek punya otak nggak" ucap Denan
"Bacot"
"Yuda ini peringatan buat tim kamu kalo tim kamu mengulanginya lagi akan di diskualifikasi paham kamu" jelas wasit
"Paham pak"
Pritttttt
Pertandingan kembali dilanjutkan. Yuda mulai menendang bola namun berhasil direbut oleh tim Denan. Lendra mengoper bola itu ke arah Geondra yang berada di dekat gawang lawan. Geondra menerima bolanya dan langsung menendang bola ke gawang lawan dan gollll.2-0
Sorakan dan teriakan terdengar dari sebagian penonton yang mendukung tim Denan. Babak pertama berakhir. Wasit memberi waktu 15 menit untuk beristirahat. Tim Denan ngumpul di bangku penonton bagian depan. Namun tidak dengan Denan. Ia memilih naik ke bangku penonton barisan tengah untuk menghampiri seseorang
"Omaygat omaygat gaiss liat deh Denan pasti mau nyamperin gw duh mana gw lupa nggak bawa air mineral buat Denan lagi" teriak Monic heboh. Hal tersebut mengundang perhatian penonton yang berada di sekitarnya
"Nih Mon gw tadi habis beli air mineral, belum gw minum bisalah buat lo kasih ke Denan" ucap Sharon sambil memberikan sebotol air mineral itu
"Omaygat Sharon lo emang besti gw ter the best deh thanks ya" ucap Monic kegirangan langsung mengambil sebotol air mineral itu dari tangan Sharon. Jarak Monic dan Denan kini makin deket.
KAMU SEDANG MEMBACA
D E N A N D I R A
Teen FictionAndira Olivia Salvyna seorang gadis primadona sekolah cantik, pintar, ceria dan disukai banyak teman temannya terutama kaum adam. Andira bertemu dan langsung jatuh cinta dengan manusia es yang sangat super duper cuek. Andika Denandra Sanjaya. Denan...