_Happy Reading!!
"Ya Allah...kenapa hamba terus kepikiran dia si? Kenapa hamba se gelisah ini yaallah."
Gumam seorang pemuda yang berdiri di teras rumah ghaida,dengan pikiran yang tertuju pada wanita dan kebaya pink yang membuat hatinya gelisah
"Siapa dia? Kenapa arsha kenal dia? Apa mungkin kerabatnya mbak ghaida?..yallah aku kenapa jadi penasaran gini si? Istigfar van ..astgfirullah..inget dia bukan siapa siapa kamu,bukan mahramu jadi jangan mikirin dia terus dosa van..." Gumam arvan sambil mengusap wajahnya gusar memikirkan perasaannya.
"Woyyy"!!
Arvan yang merasa dirinya di panggil sontak menoleh ke belakang melihat siapa yang memanggilnya.
Degg
Wanita yang ada di pikirannya,sekarang berjalan ke arahnya membuat arvan buru buru menundukkan pandangannya,jantungnya berdetak dengan kencang tanpa alasan
"Ngapain lo di sini,acaranya di dalem! Kaya anak yang ga ke urus aja lo berdiri di teras orang pake ngelamun lagi,nanti kesambet bau tau rasa lo ". Ucap zahra
Zahra? Ya Kamalia Az-zahra praatmaja orang yang sekarang berada di depan arvan dan di dalam pikirannya yaitu zahra.gadis dengan kelakuan bar bar nya, gadis yang membuat hati arvan gelisah
Seperti saat ini zahra berdiri berhadapan dengan arvan menatap arvan dengan tatapan penuh tanda tanya,arvan tidak mampu melihat wajah zahra yang akan membuatnya semakin gelisah dan terus beristigfar
"Eh bentar bentar? Ko wajah lo mirip abyzar sih? Mirip bangt malah! Lo ngapain si nunduk mulu emang muka gue se buriq itu ya sampe lo ga mau natap gue"
Ucap zahra sambil menyenggol lengan arvan.arvan yang merasa di sentuh langsung menghempaskan tangan zahra pelan.
"Maaf kita bukan mahram,jadi jangan pegang pegang". Jawab arvan dingin tanpa menoleh pada zahra yang terlihat syok.
Baru kali ini dia nemu cowok anti senggol. Eh? Salah setelah kedua kalinya! Yang pertama sama suami barunya ghaida.
"Santai dong!! Geer bangt lo jadi cowok .siapa juga yang mau pegang pegang lo? Yang ada nih ya lo kali yang anti sama cewek! Masa di senggol dikit aja marah,secara gue kamalia az-zahra praatmaja cewek cantik setelah ghaida bezira khalita" ucap zahra sambil tertawa geli
"Oh iya lo siapanya ghaida? Kan yang di undang cuman kerabat serta keluarga terdekat aja.Dan gue tau lo bukan berasal dari keluarga ghaida"!!!
Cerocos zahra tanpa melihat lawan bicaranya yang sudah melangkah pergi ke dalam.emang ya klo udah bocor ni mulut susah di kontrol nya.sama halnya dengan si zahra sama orang yang ga di kenal hobinya ngebacot mulu heran,apalagi sama yang di kenal coba?pengen di jait aja ni mulut
"Maaf ga dengerin omongan kamu ukhty..aku terlalu takut perasaan ini akan semakin membesar di setiap melihat kamu". ' Batin arvan terus melangkah menjauh
Zahra menampilkan wajah cengonya,jadi dari tadi dia ngomong seorang diri? Layaknya orang gila?
" Wah bener bener tuh orang,masa berlian emas ini di anggurin?dasar cowok gila...minta di cemplungin ke kandang harimau tuh orang!! Biar sekalian di cakar cakar di pites langsung di telen!! Kesel buanget gue..." Ucap zahra kesan dengan tangan memperagakan mencakar sambil menatap punggung arvan yang bergerak menjauh.
"Udah..udah..Zahra cantik harus tetep sabar, harus tetep kiyowok..oke!..mungkin dia cowok yang ga waras. Tapi tetep aja keser aghhhhhh kesel!!" Lanjut zahra sambil berjalan masuk dengan kaki membentak
Arvan tersenyum tipis mendengar gerugutan zahra yang menurutnya sangat menggemaskan.
(◍•ᴗ•◍)✧*。
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PERFECT GUS ( On Going)
Fiksi PenggemarFollow dulu sebelum membaca ‼️⚠️ GHAIDA BEZIRA KHALITA gadis cantik yg berpenampilan tomboy,susah di atur, keras kepala, yg harus menerima perjodohan yg di jodohkan oleh orang tua nya karena keterpaksaan, "Sampai Kapan Pun Gue Ga Akan Terima Pernika...