Bagian 53

12.6K 1.7K 1.6K
                                    

Aku minta maaf ya buat kalian yang udah nunggu2 update😭🙏

Di maafin gaa? 🥺

Makasih🥰


Ayoo saatnya kita baca part 53!

☺☺

Siap emosi? Siap dong.

Semoga kalian sehat selalu 💞

PUTAR LAGU DULU YUK.

HAPPY READING!

HAPPY READING!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Alan dan Nalla kini sampai di kantor polisi. Mereka berdua berjalan menuju di mana Arhan dan Ernon berada. Namun, suasana kali ini benar-benar berbeda.

Mereka berdua tampak diam dan enggan bicara satu sama lain. Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.

Sesampainya di sebuah ruangan, Anhar dan Ernon langsung mendekat ke arah Alan dan Nalla, seketika itu pula, Ernon langsung memeluk Nalla sambil terisak dengan tangisannya.

Sementara Anhar, kini ia juga memeluk Alan.

Suara Anhar dan Ernon saat mengucapkan kata 'Maaf' terdengar begitu sangat tulus, membuat Nalla ingin ikut meneteskan air mata, namun ia mencoba menahannya.

"Nalla, kamu percaya kan sama semua kata-kata aku? Aku benar-benar di jebak sama Leona. Dia awalnya mengancam dengan banyak ancaman Nal, aku gak ada niat sedikit pun buat ngancurin persahabatan kita... Aku sayang kamu Nalla, aku juga benar-benar menjaga Arsyad di saat dia bersama aku dan suami aku, Nal..." jelas Ernon sambil masih mengeluarkan tangisannya.

Setelah itu, Anhar mengeluarkan sebuah ponsel, lalu ia meletakkan di atas meja seorang polisi yang sejak tadi menginterogasi dirinya.

"Mari dengarkan ini bersama-sama..." ucap Anhar yang kini memutar sebuah pesan suara dari ponselnya.

Alan, Nalla, dan beberapa polisi mulai menyimak isi dari pesan suara tersebut.

"Dengar! Kalau sampai rencana aku hancur gara-gara kalian, lihat aja, aku bisa langsung lakuin hal yang bahaya, bukan hanya ke kalian, tapi juga ke keluarga Alan!"

Alan dan Nalla benar-benar tak habis fikir dengan isi pesan suara tersebut. Ya, sangat jelas sekali bahwa pemilik suara itu adalah Leona.

NALLAN 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang