Beomgyu Harem | TXT

Horeeee...

Aula kerajaan sudah dihias sedemikian rupa, makanan untuk para tamu undangan sudah tertata rapi di meja sisi kanan dan kiri serta para tamu undangan telah hadir. Upacara pengangkatan selir akan segera dimulai dan pesta yang berbahagia itu akan dilakasanakan malam hari.

Sementara itu para selir serta kaisar muda itu tengah bersiap-siap, berdandan setampan mungkin dan menggunakan pakaian terbaik yang sudah disiapkan kaisar. Soobin sudah tampan dengan rambut kirinya yang di sisir rapih ke belakang sementara rambut sisi kanannya dibiarkan menutupi sebagian jidatnya (coma hair) dengan jas pangeran berwarna biru tua yang selaras dengan matanya.

Yeonjun dengan balutan jas pangeran hitam dengan sedikit warna orange itu terlihat agak nakal dan seksi juga tampan, kemeja putih sebagai dalaman jas nya itu dibiarkan terbuka tanpa ada kancing yang dikaitkan.

Sementara Taehyun dengan Jas merah darah berkerah hitam terlihat sangat dewasa dan arogan, rambutnya disisir seluruhnya ke belakang namun dia membiarkan sehelai rambutnya menutupi jidat yang selurnya terekspos itu. Kemeja putihnya terbuka 3 kancing dari atas dan bros berbalut permata itu seperti biasa akan ia sematkan di sisi kiri kerah jas nya seperti biasa. Itu sudah jadi ciri khas nya mungkin.

Dan sepertinya yang paling terlihat normal mungkin kai, karena laki-laki itu berpakaian tidak untuk menonjolkan keangkuhan. Dia hanya memakai jas pangeran berwarna hitam dengan sedikit sentuhan kuning gelap yang terlihat sangat cocok dengan warna rambutnya. Kai hanya merapihkan sadikit rambutnya tanpa merubah apapun, meski sederhana ia terlihat sangat tampan dan berkharisma, semua orang pasti akan tau kalau dia seorang pangeran bahkan dalam sekali tatap.

Mereka kini sudah diruang tunggu dengan jubah senada dengan jas mereka yang hanya menggantung di sisi kiri lengannya. Dan saat ke empat orang itu sudah berkumpul Beomgyu seakan dapat merasakan bencana buruk akan menimpanya, maka dari itu ia bertanya lagi untuk memastikan.

"Para selir sudah ada di ruang tunggu?"

"'Iya yang mulia."

Dengan wajah resah Beomgyu memerintah Gabriel. "Tolong bilang pada mereka kalau aku menyuruh mereka untuk tidak saling menatap, tidak saling bicara dan tidak saling bersentuhan atau bahass bayinya jaga mereka jangan sampai mereka bertengkar lagi!!" titah Beomgyu agak berteriak.

Baru satu hari Beomgyu sudah kelwat hafal dengan sifat mereka. Soobin itu terlalu obsesif dan tak suka diremehkan, Yeonjun orang yang selalu menyulut api hanya untuk bersenang-senang, Taehyun orang yang keras kepala lagi pemarah juga suka membantah sementara Kai.. Beomgyu masih tidak yakin tapi selama 1 hari dia mengenal Kai, ia rasa Kai mampu mengendalikan emosinya sendiri.

Setelah Gabriel pergi untuk melaksanakan tugas yang Beomgyu berikan, kaisar muda itu nampak lega. Beomgyu yakin Gabriel mampu mengurus mereka dengan baik.

"Yang mulia, riasan anda sudah selesai." ucap si penata rias. Beongyu lantas bangkit dari duduknya. Para pelayan kini mulai sibuk memasang jubah kaisarnya. Ini acara penting, Beomgyu harus terlihat sesempurna mungkin di hadapan semuanya.

Beomgyu kembali mematut dirinya di cermin, pakaian berdominan putih itu terlihat sangat indah di tubuhnya. Dengan mahkota di kepalanya itu Beomgyu terlihat amat sangat sempurna, pakaiannya dihiasi beberapa permata membuat Beomgyu terlihat sangat indah secara keseluruhan. Saat Kaisar muda itu hendak pergi dari ruangan menuju aula upacara, pintu itu terbuka menampakan Gabriel tepat di depan matanya.

"Tuan Gabriel kenapa kesini lagi, apa para calon selirku itu sudah berada di aula?"

"Mereka sudah berada disana yang mulia." jawab Gabriel sembari memberi akses jalan pada Beomgyu, setelah itu dia berjalan di belakang Beomgyu. Mengawalnya sampai ke aula dan duduk di singgasana. Beomgyu dapat melihat ke empat selirnya itu sudah ada di tengah-tengah aula dan saling berhadapan dengan Beomgyu. Sisi kanan dan kiri serta pintu aula itu kini sudah di jaga oleh para pengawal istana.