Area 21++++++
Mohon bijak dalam membaca
Jangan ada hate koment ya 😭🙏"Harus banget ya tengah malam kesini, besok kan masih bisa ketemu di sekolah" protes Lisa.
"Mau nagih kado kamu, salah sendiri bilang as my wish n my wish is now" ucap Ruto dengan smirk nya.
"Jangan bilang kamu hilang ingatan sama janji kamu satu minggu yg lalu" ucap Ruto yg kini memeluk erat pinggang Lisa.
"Sengaja banget ya pakai baju kayak gitu?" bisik Ruto tepat di telinga Lisa."Aku mau tidur, dan ini baju tidur, jadi dimana letak salahnya?" Lisa yg berusaha mengalihkan pembicaraan padahal sendirinya kesusahan menelan ludah sendiri karna ditatap seperti itu
"You are so hot and sexy it makes me want to pounce on you" bisik Ruto yg mengeratkan pelukan nya di pinggang Lisa. Dan mulai menciumi leher Lisa.
"Be mine....Lalisa" bisik Ruto dengan deep voice nya sebelum membawa Lisa masuk ke kamarnya dan mendorong nya hingga terlentang diatas kasur king size nya."Ruto don't.... I'm scared" ucap Lisa yg masih berusaha menolak saat Ruto akan melepas pakaian Lisa.
"You don't love me?" tanya Ruto.
"Nooo...i love you." ucap Lisa.
"You don't believe me?" ucap Ruto menatap dalam mata Lisa. Lisa hanya diam.
"Oh oke, I know. No problem." ucap Ruto yg menyingkir dari atas Lisa.
"Noo...Ruto I trust you" ucap Lisa menahan lengan Ruto.
"Prove it...and give it to me" ucap Ruto menatap Lisa tajam dan membuat Lisa dengan sendirinya membuka pakaian nya.
"Good girl" ucap Ruto yg kembali menindih Lisa.
"Lampunya mau dimatiin aja?" tanya Ruto dan Lisa mengangguk."Ruto....aku takut"
"Sssttt....cukup nikmati" ucap Ruto yg masih membuka semua pakaian nya sesaat setelah mematikan lampu. Meski gelap Lisa masih bisa melihat dengan jelas abs milik Ruto apalagi ketika Ruto menuntun jari jari Lisa untuk menjelahahi abs nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taruhan (Haruto-Lalisa)
Fanfiction"Iya lo cuma taruhan buat gw, kenapa? Lo baper beneran sama gw?"