♣️ Chapter 4

49 14 0
                                    

****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

****

Hyunjin menutup rapat-rapat pintu kamar Hong Ryeon setelah hampir satu jam berada di sana, waktu terus bergulir dan sekarang sudah melewati tengah malam, seluruh lampu sudah dimatikan sejak beberapa saat lalu tetapi kegelapan tak pernah mengganggu penglihatan Hyunjin.

Dia menghela napas pelan seraya mengambil langkah di tengah-tengah luasnya mansion, suara-suara samar dari kehadiran seseorang di dapur menggugah rasa lapar dalam diri lelaki itu, siapa sangka ada bau hati panggang dari arah sana.

Ketika sepasang bola mata tajamnya menangkap sepasang kaki bersandal rumah, siapa sangka sosok Yoongi mulai menyapa Hyunjin sambil membawa sepiring besar daging panggang.

Yoongi hanya melirik sedikit sebelum fokus sendiri.

“Aku sudah memasakkan hati untukmu, lain kali kau harus ingat kalau sebentar lagi bulan purnama.”

Hyunjin tersenyum tipis, “Iya, terima kasih.”

Mereka berdua diam selama beberapa detik, Yoongi mulai menarik kursi di sisi kirinya untuk melahab daging enak itu seorang diri, membiarkan Hyunjin terus berkutat dengan pikirannya meski potongan hati masakan dengan bumbu berbeque tergeletak di atas meja, siap untuk dimakan.

“Bicara tentang masalahmu Hyunjin, kemarin saat membersihkan mayat aku bertemu dengan malaikat maut kenalanmu, Asahi. Dia memberitahuku hal menarik tentang … kutukan benang milik malaikat cinta yang terjadi padamu.”

Tanpa sadar Yoongi mendengar suara helaan napas Hyunjin, pria itu tersenyum miring dan menyuapkan sepotong daging dengan perasaan nyaman, ada sedikit hawa aneh terpancar dari lingkaran nuansanya seakan Yoongi tengah mengejek Hyunjin.

Benar.

Dia sendiri ingin tertawa setelah mendengar perkataan Asahi tentang kutukan benang cinta yang terjadi pada lelaki tampan itu selama beratus-ratus tahun.

“Jadi, sudah berapa kali kau gagal?”

Hyunjin sempat membuang muka ke arah lain penuh rasa malu, entahlah, dia merasa sangat payah setiap kali bertatap mata dengan sosok mendominasi Min Yoongi, dia adalah werewolf paling bersih dan teliti yang pernah Hyunjin kenal.

Dia tidak bar-bar atau menyebalkan tapi senang sekali bersikap rasional seakan keberadaannya tidak ada dalam buku fantasi.

“Dia Hong Ryeon yang kelima.”

Yoongi mengangguk seakan dia sudah paham.

Kutukan dari benang malaikat cinta adalah hukuman agar seorang pasangan terus bertemu selama tujuh kali reinkarnasi, alasan dari fenomena tersebut sudah jelas karena kesalahan fatal dari malaikat cinta sekaligus orang yang bersangkutan.

Yoongi pernah mendengar masalah berpuluh-puluh tahun lalu, dia bertemu seekor siren terkena kutukan benang malaikat cinta. Katanya dulu dia berusaha ingin menjadi manusia hingga meninggalkan lautan.

Mazino Crescendo [Stray Kids - TXT - NCT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang