A Chore In The Family [END]

# GO HOME #

Hari pertandingan

"Oppa aku berangkat lebih pagi. Aku akan jadi pemandu sorak.“

Ningning sudah berada diruang tengah setelah selesai sarapan. Dan kaka – kakanya masih berada dikamar.

“Aku berangkat duluan ya ! Oppa nanti bertemu Giselle saja supaya bisa masuk.“

“Hati – hati.“ Ucap Johnny

“Nae.“

Ningning pun akhirnya berangkat terlebih dahulu dan kaka – kakanya akan menyusul. Mereka akan bertemu dengan Yuta dan yang lainnya disana nanti.

“Kajja.“ Ajak Yuta

“Sudah selesai hyung ?“ Tanya Shotaro

“Iya sebentar. Tinggal pakai jaket dan sepatu.“ Jawab Doyoung

“Biar aku yang gendong.“

“Coba kau bercermin. Tubuh kering keronta seperti itu juga.“ Cibir Yuta

“Hyung ! Tega sekali.“

“Hyung, Shotaro jangan berdebat terus. Kapan kita bertangkatnya ?“

“Kajja, kajja.“

Yuta langsung mengendong Giselle di punggungnya dan berjalan menuju mobil. Johnny dan yang lainya menunggu mereka di parkiran tempat pertandingan. Karena mereka tidak akan bisa masuk kalau tidak ada salah satu siswa / siswi dari sekolah yang ikut bertanding.

“Kajja kita masuk.“ Ajak Yuta

“Nae, Giselle kau sudah baikan ?“ Tanya Johnny

“Nae.“

Mereka semua pun masuk kedalam. Sebenarnya ini sudah masuk pertandingan final karena pertandingan penyisihan tidak dibuka untuk umum. Para cheersleader dari sekolah masing – masing mulai menunjukan performa mereka.

“Wah itu Ningning.“ Ucap Jaehyun

“Dia cantik.“ Puji Doyoung

Selesai penampilnan pembuka. Sekarang para pemain dari masing – masing tim mulai memasuki lapangan. Winter juga sudah ikut bergabung dengan keluarganya.

“Renjun terlihat mini sekali.“ Ucap Lucas

“Lihat Kekasih Giselle. Dia terlihat lebih bule saat memakai seragan basket.“ Ucap Jaehyun

“Renjun ! Fighting !“ Teriak Ningning

“Yak ! Teriakan nama teamnya.“ Cibir Shotaro

“Bawel !“

Permainan pun terlihat sangat sengit. Kedua team terlihat tidak mau mengalah dan melakukan semaksimal mungkin strategi yang sudah mereka persiapkan. Tapi 2 all star tidak mungkin kalah. Mark dan Renjun beberapa kali memberikan poin untuk team mereka.

“Wah ! permainan mereka sangat bagus.“ Puji Jaehyun

“Mengingatkanku saat masih  muda.“ Ucap Johnny

Giselle terlihat melihat kesekeliling sejak tadi. Seperti sedang mencari seseorang.

‘Eomma tidak datang ? Bukanya eomma sudah berjanji akan datang.‘ Batin Gissele

Dan Giselle melihat ke satu arah sambil tersenyum. Ningning memperhatikan Giselle sejak tadi dan mengikuti arah pandang Giselle.

“Giselle lihat siapa ?“

“Mwo ?"

“Kau lihat siapa ?“

“Bukan apa – apa.“