# THE BEGINNING OF EVERYTHING #

150 13 2
                                    

Disekolah mereka langsung disibukan dengan berbagai pelajaran untuk ujian yang sudah ada di depan mata. Mungkin sudah tinggal 1 mingguan lagi waktu yang mereka miliki. Selesai pelajaran hari ini 2 sejoli sedang nongkrong di café.

“Oh tidak ! Ujian didepan mata.“ Keluh Renjun

“Drama sekali.“ Cibir Mark

“Aku belum siap.“ Keluh Ningning

2 orang terus mengeluh soal ujian. 1 orang sudah jengkel mendengarnya dan 1 orang lagi sibuk dengan ponselnya. Kegiatan masing - masing memang yang mereka lakukan.

“Giselle kebiasaan Kalau udah main hp !“ Ucap Ningning

“Terus aku harus apa ? Ikut mengeluh dengan kalian ?“

“Hei, sudah ujian kita berlibur bersama bagaimana ?“ Tanya Renjun

“Boleh juga ! Tapi jangan ke pantai.“ Ucap Ningning

“Wae ?" Tanya Mark

“Trauma.“

“Hah ? Perasaan yang tenggelam Giselle.“

“Yak ! Mewakili boleh saja kan.“

“Aku harus bertemu Yeji. Aku pergi dulu.“ Ucap Giselle

“Yak ! Oppa bilang jangan pulang sore ! Giselle !“

“Tidak akan lama.“

“Sudah kalian pulang duluan saja. Aku akan mengantarnya pulang nanti."

Ningning akhirnya pulang denga Renjun, sedangkan Mark mengikuti Giselle kembali ke sekolah.

“Kenapa pulang sendiri.“ Tanya Jaehyun

“Giselle sedang ada urusan dengan temanya. Nanti Mark yang antar pulang.“

“Beritau Giselle, dia harus sudah di rumah sebelum kakanya pulang.“

“Ne oppa. Aku mandi dulu ya.“

“Ada Lucas sedang numpang mandi di kamarmu.“

“Aish ! Kebiasaan.“

Ningning berlari ke kamarnya dan mengetuk pintu kamar mandi. Seingatnya kamar mandi di rumah ini banyak.

“Mwo ?!"

“Aku mau mandi.“

“Masuk saja. Aku sudah selesai.“

Ningning membuka pintu kamar mandi dan melihat Lucas di depan kaca sedang mengeringkan rambutnya dengan hanya memakai handuk dibagian bawah saja. Untung kaka sendiri, dan sudah terlalu lumrah badanya untuk Ningning.

“Jangan ngintip.“ Ucap Ningning

“Iya bawel.“

Ningning membuka bajuna dan masuk kedalam bathtube dan Lucas masih ada di sana.

“Kamar mandi oppa kenapa lagi ?“

“Biasa ampet. Memalukan sekali bukan rumah besar ini.“

“Terus kenapa senang sekali pergi kesini. Kan kamar mandi namja lain banyak.“

“Molla, nyaman saja. Kalau tidak disini juga  aku bisa ke tempat Doyoung hyung. Tapi sebenarnya aku lebih suka di tempat Giselle.“

“Lalu ?“

“Sedang malas jalan jauh. Ketempat Giselle kan harus ke ujung.“

Lucas meyelesaikan kegiatanya dan keluar dari kamar mandi.

#

Johnny sudah memikirkanya matang, dia harus membicarakan hal kemarin dengan Yuta. Karena rasanya benar - benar janggal.

A Chore In The Family [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang