Ayo kita sambung kisah si burung pipit yang lincah.
Happy reading 🖤❤
.
.
.
.
.
.
.
.Perth salah kira kalau wali kelas Saint akan menyerah ketika mengetahui bahwa ia seorang gay dan punya kekasih laki-laki, nyatanya perempuan itu justru semakin bersemangat untuk mengejarnya karena beranggapan ia bisa meluruskan Perth yang belok.
Nath merasa lebih unggul karena dia perempuan, punya hal yang tidak dimiliki oleh laki-laki yaitu rahim. Bersama dia, Perth akan punya keturunan, sedangkan dengan laki-laki sudah pasti itu adalah hal yang mustahil.
Memang, pasangan gay bisa punya anak kandung dengan meminjam rahim seorang wanita, tapi tetap saja itu adalah anak dari salah satu pasangan itu, bukan keturunan keduanya.
Nath percaya, mengingat Perth seorang anak tunggal, keluarga Tanapon pasti akan lebih memilih punya menantu perempuan daripada laki-laki.
Dengan pemikiran seperti itu, Nath semakin bersemangat untuk menormalkan Perth.
Ayo kita timpuk perempuan ituhhhhh 😡😡
"Nong Perth, aku gabung disini ya?" Nath berucap manja seraya mendudukkan bokongnya di sebelah Perth yang sedang makan di kantin sekolah bersama dengan Saint, Plan, Tae dan Jeon.
Pria dewasa itu mengerutkan dahinya, menatap Saint yang duduk di seberangnya bersama Plan. Saint dan teman-temannya tak kurang bingungnya, apalagi dengan gaya bicara Nath yang seolah-olah dia sangat dekat dengan Perth.
"Phi memasak ini khusus untukmu, cobalah." Disodorkannya sebuah lunch box kepada Perth.
Mata Saint melebar melihat tulisan I love you di atas nasi goreng itu. Ditatapnya suaminya dengan mata terluka, nafsu makannya seketika menghilang."Kau suka? Makanlah." Nath berucap semanis madu, mengabaikan suasana yang mendadak senyap. Keempat muridnya mematung ganjil.
Meja yang tadinya ramai dengan celoteh para remaja itu kini menjadi canggung.Perth menghela napas,dia bisa mencium masalah yang akan timbul dengan sikap perempuan itu.
"Terima kasih miss, saya sudah kenyang." Pria itu berdiri, meraih lengan istrinya.
"Saint, ikut P'Perth, mama tadi menelpon, kakek rindu pada kita. Kita langsung ke sana sekarang."
"Tapi aku--"
"Phi sudah minta ijin kepala sekolah." Potong Perth.
"Miss, kami permisi,Saint ijin pelajaran terakhir." Pamitnya sopan, lalu langsung menarik Saint berlalu dari situ tanpa menunggu reaksi wali kelas Saint itu.
"Plan, Tae, Jeon,kami pergi dulu. Makanannya sudah Phi bayar." Perth berujar kepada teman - teman Saint.
"Terima kasih P'Perth."--Plan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LITTLE BRIDE
ФанфикKisah tentang Perth dan Saint yang harus rela di nikahkan karena kehendak kakek Saint yang memiliki hutang nyawa pada kakek Perth, padahal Saint masih duduk di bangku SMP sedangkan Perth berusia dewasa. Ikuti kisah yang terjadi karena kesenjangan m...