part 8

1.6K 213 2
                                    

Jam istirahat tiba, saem keluar dari kelas lalu setelahnya disusul dengan para murid yang ingin pergi ke kantin.

"Kuy" ucap rose yang selesai merapikan peralatannya.

"Eh Rene, lo tadi udah kan nyatet nya. Gue pinjem dong" ucap lisa tiba tiba.

"Oh, yaudah nih" ucap irene yang tak jadi memasukkan bukunya kedalam tas.

"Jauh jauh amat minjem ke si irene, samping lo kan ada" ucap wendy.

"Iya sih, tapi punya irene tulisannya lebih enak diliat" ucap lisa.

"Cara halus mengatakan bahwa tulisan gue jelek ini mah" ucap seulgi.

"Wah seulgi ngambek tuh lis" ucap yerim sedikit terkekeh.

"Dih mana ada, lo sendiri ya yang bilang bukan gue" ucap lisa.

"Becanda kali gue, yakali mo misuh misuh ala drakor" ucap seulgi.

"Tumben lo lis minjem buat catetan biasanya lo kan nulisnya cepet selesai sangking kutu kebo banget" ucap jisoo.

"Heh soo dimana mana tuh kutu buku ya bukan kutu kebo" ucap wendy.

"Ah itu mah terlalu mainstream, yang antimainstream lah kutu kebo sekali kali" ucap jisoo.

Yang lain hanya bisa menggelengkan kepala mendengarnya, jisoo memang sudah lumrah dengan ke absurditas annya bahkan sangking lumrah nya ia sampai di juluki 4D.

"Si pokpak mah malah ngelamun sambil cengengesan tadi mangkanya kaga selesai selesai" sahut seulgi.

"Lalis kalo ada masalah tuh cerita jan dipendem sendiri, jadi mulai gila kan lo" ucap wendy.

"Dih" ucap lisa.

"Gue temenin buat nemuin kisiater deh entar" kan kan si jisoo mulai.

"Hah kisiater, kisiater apaan deh soo" ucap joy yang bingung.

"Ituloh masa lo gatau, yang nanganin gangguan emosional" jelas jisoo.

"Astaga, psikiater" ucap mereka bersamaan membuat jisoo menutup telinganya.

"Typo mah dimana mana di HP, ini malah di mulut" ucap irene.

"Alah yang penting mirip" ucap jisoo.

"Udah udah ah yok, dari tadi kaga jadi jadi ke kantin perasaan" ucap rose mengakhiri perdebatan yang tak bermanfaat itu.

Mereka semua pun kemudian keluar dari kelas menuju kantin.

Suasana kelas sangatlah ramai, banyak para murid yang lerlihat asik menikmati makan mereka sembari deselingi obrolan dan tawa disetiap, meja meja kantin, mulai dari kelas 10 hingga kelas 12.

Mereka ber delapan lalu memesan pesanan mereka masing masing kemudian setelahnya menuju meja yang selalu mereka biasanya tempati.

Mereka menikmati makanan mereka masing masing sembari diselingin obrolan, sampai tak lama tiba tiba ada seorang yeoja yang mendatangi meja mereka.

"Mmm permisi eonni" ucap yeoja itu membuat pandangan mereka semua teralih.

Yeoja itu tiba tiba memberikan surat dan juga coklat kepada lisa membuat yang lain tentunya heboh.

"Cieee lisa" ucap rose menyikut lengan lisa berkali kali.

"Repot deh lo" ucap lisa memelototi rose.

Lisa pun kembali melihat kearah yeoja itu.

"Buat aku ya cantik" tanya lisa sambil tersenyum.

"I-iya, Mmm.. Yaudah kalo gitu aku pergi dulu eonni" ucap yeoja itu malu malu dan langsung berdegas pergi begitu saja.

NekoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang