▪︎ on going
Tentang bagaimana seorang gadis bernama Auryna Floretta berniat menolong lelaki yang sekedar ia tahu namanya sejak masa SMA dulu.
Berakhir mereka terjebak didalam hubungan yang sejak awal tidak jelas arahnya akan dibawa kemana.
"Gue baka...
"Mas Asep bubur ayamnya 2 porsi, satu jangan pedes"
"Okey mbak Auryn"
Auryn tersenyum mendengar balasan dari penjual bubur langganannya sejak masa SMA itu, ia lalu kembali menghampiri Jezyan yang sudah duduk dikursi plastik yang memang disediakan untuk pembeli yang makan ditempat nya langsung.
Mendudukkan dirinya disamping Jezyan, Auryn menghela nafasnya berat. Membuat Jezyan menoleh "Kenapa Ryn?" Tanya nya.
"Gak papa Jez, udah lama gak kesini" jawab Auryn, mulai melihat lihat sekitarnya. Banyak yang berubah ternyata disini.
Jezyan mengangguk paham, selama ia menjadi siswa di SMA Pelita Indah ini ia mungkin bisa dibilang jarang sekali makan di tempat ini. Karena memang Jezyan adalah tipe tipe murid yang kesekolah hanya untuk belajar dan berorganisasi saja, untuk bergaul dengan orang orang sekitar ia tidak terlalu tertarik.
"Dulu waktu sekolah lo suka nongkrong dimana Jez?"
"Nongkrong?"
Auryn mengangguk.
"Gue sama Navan, Harsa sama Reyhan nongkrongnya ditempat lain, bukan disekitaran sekolah"
"Oh lo nih satu circle sama adik kelas yang namanya Cakra sama Juan kan?" Tanya Auryn lagi. Jezyan hanya mengangguk saja sebagai jawabannya.
"Gitu ya"
"Iya Ryn"
Keduanya kembali diam dengan menyibukkan diri masing masing, Jezyan mengambil ponsel miliknya di saku jaket dan membuka beberapa pesan masuk.
Keningnya mengernyit saat melihat pesan grup dari teman temannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
