BAB 2 FL !

40.9K 348 3
                                        

"Oalah Yas, kamu dari mana aja sih?, Ibuk sama mas kamu dari tadi repot ngurusin pelanggan cuma berdua" ucap ibu yasmin Lisna saat melihat putrinya baru tiba di warung bakso mereka

"Yasmin jat-"

"Udah-udah nanti aja kamu jelasin ke ibuk, sekarang kamu antar bakso ini ke meja no 16 ya, sekalian tanya itu pelanggan yang baru datang mau pesan apa" ucap lisna memotong ucapan putrinya

Yasmin menganggukkan kepalanya dan mengantarkan bakso tersebut ke meja 16
"Permisi, ini baksonya ya mbak" ucap Yasmin tersenyum ramah menghidangkan bakso tersebut ke meja pelanggan, meskipun lengan dan sikunya mulai terasa perih

"Permisi mas, mau pesan apa ya?" Tanya Yasmin pada pelanggan yang baru datang

"Mie ayam bakso uratnya nya 2 porsi ya mbak"

"Oke, minumnya mas?"

"Jus jeruk deh mbak 2"

"Oke mas, sebentar ya" ucap yasmin membawa pesanan tersebut kepada ibunya

"Ini buk" ucap Yasmin menyerahkan pesanan tersebut

"Aduh Yas, ibuk kekamar mandi bentar ya, kamu tolong buatin pesanan mereka"

"Iya buk" ucap Yasmin mengambil mangkuk dan mulai meracik pesanan-pesanan pelanggan

"Mbak saya mau pesan ya" ucap seorang pria tanpa mengalihkan pandangannya dari layar handphonenya

"Iya, pesan apa mas?" Tanya Yasmin sambil meracik beberapa pesanan pelanggan

"Mie ayam 1, pakai bakso besar dan bakso yang kecil, pakai telur juga, kuahnya sedikit aja, gak usah pakai sayur apapun, sawi, sop dan lain-lainnya pokoknya gak usah pakai, tapi tambahin bawang goreng yang banyak, kuahnya jangan kebanyakan, ayamnya dibanyakin, oh iya kuahnya di pisah ya" ucap pria tersebut membaca pesanan dari majikannya

"Bisa diulang mas?" Ucap Yasmin menatap wajah pria tersebut

"Iy-, eh kamu?"

"Hushhhhhh" Yasmin meletakkan jari telunjuk ke bibirnya, sebagai isyarat agar pria yang tak lain adalah Arion agar diam

"Gue kan udah bilang bakal ganti, jadi ngapain Lo ngikutin gue sampai kemari?" Tanya Yasmin seperti berbisik

"Siapa yang ngikutin elo?, Gue kan mau pesan mie ayam bakso"

"Gak masuk akal alasan Lo, dari sekian banyak warung bakso kenapa harus kesini coba?"

"Ya mana gue tau, kalau gue mah ogah makan di warung kayak gini"

"Kalau ogah ngapain Lo pesan?" Tanya Yasmin

"Bukan buat gue, buat istri boss gue" jelas Arion

"Lo kok bentak-bentak gue sih, gue viralin warung bakso Lo nanti ya, gue bikin judulnya penjual kasar dan cerewet, tidak ramah" ucap Arion

"Yasmin, kok ngobrol?, Pesanan tadi sudah dibuat?" Tanya ibu Yasmin

"Ooh, ibu ini ibunya Yasmin ya?" Tanya Arion

"Iya, kamu kenal Yasmin?" Tanya Lisna

Dari balik tubuh ibunya, Yasmin menggeleng-gelengkan kepalanya dengan mimik wajah memohon agar Arion tidak menceritakan segalanya

"Kenal dong buk" ucap Arion tersenyum smirk kearah Yasmin

"Mas tadi pesan apa ya?, Buk ayo pelanggan lain nungguin tu" ucap Yasmin mencoba mengalihkan perhatian ibunya dari ucapan Arion

"Yaudah kamu siapin sana, ibu mau ngobrol bentar sama pria ini kok bisa dia kenal kamu, soalnya yang ibuk tau kamu itu tukang buat masalah, jangan-jangan kamu buat masalah lagi sama pria ini"

FINALLY LOVE (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang