BAB 23 FL!

9.4K 213 26
                                    

Yasmine bangun terlebih dahulu dari tidurnya, Yasmine bingung saat merasakan ada tangan yang melingkar di perutnya, Yasmine melirik kebelakang dan menemukan wajah Arion yang masih tertidur

Yasmine mengingat kembali apa yang terjadi antara dirinya dan Arion tadi malam, Yasmine benar-benar merutuki dirinya, tidak seharusnya mereka melakukannya, bagaimana jika tiba-tiba Arion meninggalkannya dan kembali pada Sena

"Apa yang sedang kau pikirkan?" Ucap Arion tiba-tiba mengagetkan Yasmine

"T-tidak, aku ingin mandi, lepaskan pelukanmu, kau sangat berat" protes Yasmine menggeser tangan Arion yang sedang memeluknya

Bukannya pelukan itu terlepas, Arion semakin mengencangkan pelukannya di perut Yasmine, dan mengendus ceruk leher Yasmine dengan hidungnya

"Arion, hentikan" ucap Yasmine sambil tertawa

"Aku suka aromamu Yasmine, kau sangat wangi" ucap Arion sambil terus menciumi leher Yasmine

"Arionnnn" protes Yasmine membalik tubuhnya menghadap Arion

Arion menatap lekat wajah Yasmine, dan mengecup bibir Yasmine
"Morning kiss" ucap arion dengan suara khas bangun tidurnya

Wajah Yasmine merona saat Arion melakukan hal tersebut, jantungnya berdetak lebih cepat, Yasmine merasa malu dan gugup
"Jangan menatapku seperti itu onion"

"Kenapa?, Kau adalah istriku sekarang, aku bebas untuk menatapmu"

"Iya, iya terserah kau saja onion" ucap Yasmine beranjak dari tempat tidurnya

"Arghh" ringis Yasmine

Arion tertawa menatap Yasmine yang kesulitan saat melangkahkan kakinya
"Apa perlu bantuanku?, Masih meragukan kemampuanku Mrs Yasmine?" Ejek Arion yang masih berada di tempat tidur

Yasmine mengambil bantal dan melemparkannya ke wajah Arion yang dibalas Arion dengan tawanya

Arion bangkit dari tempat tidur dan mengangkat tubuh yasmine
"Apa yang kau lakukan?" Protes Yasmine

"Aku akan bertanggung jawab atas perbuatanku, aku akan memandikanmu" ucap Arion mengedipkan satu matanya

"Tidak, tidak, lepaskan aku" brontak Yasmine

"Yasmine jangan banyak bergerak, lihat kau membangunkannya lagi" ucap Arion yang hanya memakai celana pendeknya

Yasmine melirik kebawah dan menatap ngeri wajah Arion
"Ayo, kau harus bertanggung jawab" ucap Arion membawa Yasmine kedalam kamar mandi

"Tidakk, Arion lepaskan aku" teriak yasmine

Arion tertawa dan membawa Yasmine kedalam kamar mandi

Di dalam kamar mandi Arion melakukannya lagi dengan Yasmine, suara air dan desahan keduanya kembali memenuhi ruangan itu

~
Di dalam kamarnya Sena masih bergelung di dalam selimutnya, wanita itu tidak sedang tidur, dia hanya diam dengan tatapan kosong menatap ke arah jendela
"Kau sudah bangun ?, Aku bawakan sarapan untukmu" ucap Nabila

"Sena, ayo kau harus makan" ucap Nabila lagi memegang bahu Sena yang membelakanginya

"Aku akan makan nanti, aku belum lapar" jawab Sena datar tanpa menatap Nabila

Nabila merasa kasihan pada Sena, temannya itu seperti kehilangan semangat untuk apapun, apa dia harus menemui Arion saja, pikir Nabila

"Kau pulanglah nab, kau pasti lelah menjagaku seharian"

"Tidak Sena, aku tidak lelah sama sekali, aku akan menemanimu sampai kau merasa baik-baik saja"

"Aku tidak akan bisa baik-baik saja, jangan menungguku untuk hal itu" ucap Sena dengan suaranya yang terdengar lemah

FINALLY LOVE (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang