FINALLY LOVE (21+)

BAB 47 FL !

Haii guyss, ini part terakhir dari "finally love" aku mau ucapin terimakasih ke kalian yang udah baca cerita ini , dan udah setia juga nungguin cerita ini dari lama banget hehe
Terimakasih juga udah support aku, so aku bisa selesain cerita ini, aku selalu baca komen-komen kalian loh 🥺
Makasih yaa guys 💙💙

So dont forget to vote, comment and follow

Happy reading...!

Yasmine berdiri dekat jendela kamarnya, yasmine duduk dan menatap bulan yang bersinar sangat indah malam ini, yasmine mengelus perutnya dengan mata berkaca-kaca, dia merindukan pria yang pernah menyakitinya itu, dia merindukan suaminya, sudah 2 bulan yasmine tidak mendengar kabar tentang suaminya itu

Yasmine naik ketempat tidurnya, dia memeluk selimutnya dan menangis hingga dia tertidur

Arion naik ketempat tidur yasmine dia membaringkan tubuhnya di sebelah yasmine dan membawa yasmine kedalam pelukannya

Yasmine membuka matanya dan sedikit mengangkat kepalanya
"Arion" lirih yasmine dengan suaranya yang bergetar

"Aku sangat merindukanmu arion, jangan pergi dari mimpiku" ucap yasmine memeluk arion erat dan menangis

Arion tersenyum, dia juga sangat merindukan istrinya, tapi bisa-bisanya yasmine berpikir ini adalah mimpi, biarlah pikir arion, jika tidak yasmine pasti sudah menendangnya sekarang

Arion memeluk yasmine juga dengan erat dan mencium kening yasmine berulang kali, meluapkan kerinduannya pada yasmine

~
Sinar matahari masuk melalui celah jendela hingga mengusik tidur yasmine yang begitu lelap

Yasmine mengernyitkan dahinya dan meraba sisi tempat tidurnya yang kosong
"Benar benar mimpi" lirih yasmine dengan perasaan kecewa

"Selamat pagi" ucap yasmine yang sudah mandi dan kini bergabung untuk sarapan bersama lisna dan aldi

"Kesiangan ?" Ucap lisna pada yasmine, biasanya yasmine selalu cepat bangun dan membantunya didapur

"Iya buk, lelap banget tidurnya malam ini" ucap aldi

"Apaan sih mas, yasmine kecapekan kayaknya sih" jawab yasmine

Yasmine terus berpikir bahwa yang tadi malam itu bukan mimpi itu seperti nyata, tapi tidak mungkin aldi membiarkan arion untuk masuk, lagi pula sisi tempat tidurnya juga kosong saat bangun tadi

"Mikirin apasih yas?, ngelamun terus dari tadi" ucap aldi

"Gak mikirin apa-apa" jawab yasmine

"Kalau ada yang mau ditanya, ayo ditanya biar gak bingung" ucap aldi

"Apaan sih bawel banget" ucap yasmine kesal sambil membawa piring kotor ke wastafel

"Buk "

"Iya yas" jawab lisna

"Tadi malam ada tamu atau siapa gitu yang datang kerumah" tanya yasmine

"Gak ada siapa-siapa yang datang, emang ada apa yas ?"

"Ooh gak apa-apa sih buk, berarti yasmine cuma mimpi"

"Mimpi ?, mimpi apa kamu?" Tanya lisna

"Mimpi arion buk" jawab yasmine jujur

"Kamu rindu sama arion ?" tanya lisna

Yasmine menganggukkan kepalanya dan meletakkan jari telunjuk kebibirnya
"Stttt, jangan berisik buk, nanti mas aldi marah"

Aldi tersenyum mendengar bisik-bisik yasmine dan lisna  yang bisa dia dengar dari meja makan

"Kalau kamu rindu telpon gih" ucap lisna