Protective [JJK - JEH] [On-Revisi]

1. Keributan.

Vote dan komennya~

Protective--by CLAYcloud

"Mas, Bangun."

Naysa Azea Wanita manis berpipi chubby berusia 24 tahun itu menatap lembut ke arah Seseorang yang masih setia memejamkan matanya dengan tubuh yang setia bergulung di selimut tebal milik mereka.

"Mas."

Naysa mengguncang bahu tegap Suaminya pelan membuat Sang empu sedikit terusik.

"Eung?"

Jean Areksa laki-laki berusia 25 tahun beda setahun dengan Istrinya itu terusik dan membuka matanya menatap sosok Wanita kesayangannya yang sudah cantik dengan daster hello kitty miliknya berdiri di hadapannya sekarang.

"Morning." Sapa Naysa tersenyum manis melihatkan gigi kelincinya dengan lucu.

Jean tersenyum membalas sapaan Istrinya di pagi hari cerah seperti ini.

"Morning too, Babe." Jean memeluk pinggang ramping milik Istrinya, Tidak lupa mengecup pipi kanan Naysa yang semakin hari semakin berisi saja.

"Bangun Mas, Jangan tidur lagiii." Titah Naysa sedikit merengek,sambil berusaha menarik tangan besar Suaminya agar bangun kembali.

"Masih ngantuk sayang."

"Hari ini Mas kan kerja harus bangun dongg.."

Suara cempreng milik Naysa membuat Jean dengan terpaksa membuka mata dengan berat hati.

"Iya iya." Dengan malas Jean bangun dari tidurnya hendak berjalan ke kamar mandi sebelum telinganya mendengar ujaran sang Istri.

"Lagian Aku masak sesuatu yang spesial buat Mas Jean!" Seru Naysa gembira,tidak sadar dengan raut muka Jean yang langsung berubah tajam.

"Kamu masak Na? Kamu nyentuh dapur? iya?!" Delik tajam dengan tatapan mengintimidasi di berikan oleh Jean kepada Istrinya itu.

Nasya sudah lebih dulu memukul bibirnya akibat ulahnya yang keceplosan.

"E-enggak, Mas.. A-aku-maksudnya Aku bantuin Bi Ija masak tapi bagian bantu nyiapin piringnya aja kok, Hehe iya." Elak Naysa tersenyum canggung berusaha untuk tidak menatap manik mata milik Suaminya itu karna berbohong.

Jean menunduk menatap manik mata istri sebentar.

"Kalau sampe Kamu nyentuh pisau di belakang Aku, Liat aja." Jean berjalan santai melewati Istrinya begitu saja, Melesat masuk ke dalam kamar mandi.

"Huhh, Naysa Naysa.. Hampir aja ketahuan." Gumamnya sendiri menatap Jean yang sudah masuk ke dalam kamar mandi.

Naysa mengelus dadanya sendiri menenang kan detak jantung yang berdetak cepat di dalam sana, Ini akibat ulah Suaminya yang menatapnya begitu seram tadi.

★ ★ ★

"Bibiiii...." Naysa turun dari tangga dengan cepat menghampiri Bibi Ija-pembantu Jean yang sudah mengabdi di rumah ini sekitar 4 tahun-yang sedang menyapu ruang nonton.

"Aduhh Nya, Jangan lari-lari. Kalau Nyonya jatuh gimana. Pasti Tuan Jean marah besar sama Nyonya." Tegur Bi Ija, Wanita setengah baya itu menghampiri Nyonya besar nya dengan tergesa-gesa sambil membawa sapu.

"Duhh! itu lagi gak penting sekarng Bi. Yang penting itu, Nanti kalau Mas Jean nanya siapa yang bikin makanan di meja makan bilang aja Bi Ija,oke? Bilang Nasya cuman bantuin ambil piringnya aja." Alibi Naysa.