•Mafia Damaresh [END]

MD📜 48

HARAP FOLLOW SEBELUM BACA !!!

ꁞꁞꁞ

"Mi...mi..."

"Ami...mi..di..dii..."

Terdengar ocehan L yang kini tengah mengisi sunyinya kamar di pagi hari ini. Tampak V yang terlihat masih tidur dengan begitu nyenyak, sedangkan Arine kini sedang berada di dalam kamar mandi. Meninggalkan sang putra yang kini terus mengoceh sambil memainkan jari-jari gendutnya.

"Di...di..mi.." L mulai menengkurapkan tubuhnya mendekati sang ayah, lalu setelah itu tangannya bergerak naik dan tiba-tiba langsung memukul wajah V.

Membuat V sontak saja langsung tersentak kaget dan terbangun, L yang melihat ayahnya yang bangun pun langsung tertawa sambil kembali berguling ke samping untuk merebahkan tubuhnya kembali.

"Mi..mi..di."

"Apa?" tanya V sambil menarik tubuh L dan V langsung memeluk tubuh putranya dari samping sambil kini V kembali memejamkan matanya.

"Mi...di."

"Mommy sedang mandi, tunggu sebentar."

"Di..di."

"Daddy mengantuk."

L langsung berontak dalam pelukan V dan bayi mungil yang kini sudah berusia 5 bulan itu kembali menengkurapkan tubuhnya untuk menjauh dari sang ayah, membuat V yang melihat langsung bangun dari tidurnya.

"Mi..hiks..mi..di." L mulai menangis sambil menjatuhkan wajahnya pada selimut di bawahnya dan setelah itu kembali mendongak menatap pada sang ayah lalu kembali lagi menangis, membuat V yang melihat kelakuan putranya itu langsung terkekeh dan dengan cepat V menggendong tubuh L membawanya turun dari ranjang.

"Mommy sedang mandi, tunggu sebentar lagi."

"Mi..."

"Iya sebentar lagi, L kan sudah mandi jadi tidak usah mandi lagi. Sekarang kita tunggu mommy."

L langsung diam dan dengan manjanya ia langsung menyadarkan tubuhnya di bahu sang ayah sambil memeluk erat leher V, membuat V yang melihat langsung menimang tubuh L sambil menepuk pantatnya dengan pelan.

Klek...

V langsung menoleh saat mendengar pintu kamar mandi yang dibuka, dan melihat Arine yang baru saja keluar dari kamar mandi sudah lengkap dengan dress santai selututnya yang wanita itu pakai. Membuat V langsung tersenyum menatap pada istrinya dan Arine terlihat melangkah mendekat.