.
.
.
.
.Taeyong memandang jaehyun yang sedang menyetir
"Aku akan merepotkan keluargamu" ucapnya menatap jaehyun
Jaehyun melirik Taeyong dan tersenyum "tidak, eomma ku senang jika kau tinggal di rumahku" jawabnya
Taeyong menunduk "baju ku, bajuku di rumah jaehyun" ucapnya pelan
"Tidak usah diambil, aku akan memberikanmu baju yang baru" ucapnya santai
Taeyong memandang sendu jaehyun "t-tapi.."
mobil itu terhenti sebelum Taeyong menyelesaikan kalimatnya
Taeyong bingung kenapa jaehyun menepikan mobil itu
"Ada apa?" Tanya nya pada Taeyong
Jaehyun berbalik berhadapan dengan nya"Jangan bertanya apa apa lagi Taeyong, aku terima saja apa yang aku katakan padamu" ucapnya
Taeyong menunduk air matanya kembali jatuh dia tak pernah mendapatkan perlakuan ini dari keluarganya
Jaehyun mengangkat wajah Taeyong dan berhadapan dengan wajahnya
"Maaf jika aku terkesan memaksa, tapi aku benar benar mencintaimu" ucapnya kemudian menyatukan bibirnya lembut
Taeyong menangis dalam ciuman itu jaehyun membawa tangan Taeyong untuk melingkar di lehernya kemudian menarik Taeyong untuk duduk di pangkuan nya
Ciuman itu terjadi cukup lama jaehyun terus melumat bibir itu ini ciuman pertama untuk jaehyun
Jaehyun melepaskan ciuman itu dan menyatukan dahi mereka
"Tolong percaya padaku Taeyong" ucapnya pelan terdengar Taeyong yang mengatur nafasnya
Taeyong memeluk erat jaehyun menyembunyikan wajahnya pada dada jaehyun
.
.
.
.
."Kalian dari mana? Kenapa lama sekali jaehyunnn" omel Jaejoong saat melihat jaehyun dan Taeyong memasuki rumahnya
"Aku membawa mobil dengan pelan eomma, takut kenapa napa dengan taeyong dia baru saja keluar dari rumah sakit" ucapnya memberi jawaban pada sang ibu
Jaejoong langsung menarik Taeyong "ayo eomma antarkan ke kamarmu sayang" ucap Jaejoong tidak menghiraukan jaehyun disana
Jaehyun pun bergabung duduk di samping ayahnya
"Di cuekin lagi?" Tanya ayahnya padanya
"Ya, eomma selalu seperti itu jika ada Taeyong, aku jadi bukan seperti anak kandungnya appa" jawab jaehyun kemudian meminum teh yang Jaejoong buat untuk Yunho
Yunho menggelengkan kepalanya melihat tingkat anaknya "kau sama seperti ku" ucapnya kemudian
Jaehyun menaikkan alisnya "ya, karna aku anakmu" jawab nya acuh
"Bukan itu maksud appa, tapi tingkah mu terhadap Taeyong, kau menyukainya kan?" Tanya Yunho pada jaehyun
Jaehyun menggeleng "bukan, tapi aku mencintainya" jawabnya santai
"Itu terlihat dari sikapmu" ucapnya menanggapi sang anak
.
.
.
.
."Ini baju jaehyun, kau bisa memakainya sayang" ucap Jaejoong memberikan baju ganti pada Taeyong
"Apa tidak apa apa eomma?" Tanya nya pada Jaejoong
"Tidak apa apa, jaehyun tak akan menyadari kalau bajunya hilang satu" ucap nya disusul tawaan Jaejoong
.
.
.
.
.
.Yunho melihat wajah Taeyong dan wajah Jaejoong secara bergantian saat di meja makan
"Kalian mirip" ucapnya memecahkan kesunyian di meja makan
Dengan reflek Taeyong melihat ke arah Yunho
"Aku membicarakan mu Taeyong, wajahmu mirip dengan istriku" lanjutnya lagi
"Ya memang, karna Taeyong anakku, benar" ucap Jaejoong menanggapi nya
Yunho tersenyum"benar, kalian sama sama manis" pujinya lagi
"T-terima kasih uncle" jawabnya pada Yunho
"Hei apa apaan itu, kenapa Jaejoong kau panggil eomma, kenapa aku uncle" ucapnya tak terima
Jaehyun hanya memutarkan bola matanya malas untuk menanggapi keluarganya yang penuh drama ini
"Panggil aku appa Taeyong, kalau kau anak Jaejoong artinya kau juga anakku" jelasnya panjang
"Appa, kalau dia anakmu bagaimana nanti dia menikah dengan ku, dia itu calon menantu mu appa" ucap jaehyun tak terima
Yunho melirik jaehyun kemudian melihat ke arah Taeyong lagi "jangan mau dengan jaehyun, tak ada yang positif dari anakku itu Taeyong" ucapnya meledek jaehyun
Jaejoong tertawa mendengar itu "ada yeobo, dompet jaehyun tebal" ucapnya
Yunho menyingitkan dahinya "itu dariku" ucapnya tak terima saat Jaejoong mengatakan seperti itu
"Ahh kau benar, karena itu aku menerima mu dulu" ucapnya lagi
"Yeobo, kau menyakiti perasaan ku" ucapnya menatap sang istri
Taeyong hanya tersenyum melihat kedua orang tua jaehyun, jaehyun memiliki keluarga yang sempurna pikirnya
Apa dia bisa memiliki keluarga yang seperti ini juga, ahh jangan lupakan bahwa dirinya sudah rusak sejak usia 7 tahun akibat sifat bejat ayahnya
Jaehyun melihat Taeyong "kau cantik jika tersenyum Taeyong" ucapan jaehyun menghentikan orang tuanya yang sedang berdebat kemudian melirik Taeyong
Taeyong yang merasa di perhatikan pun langsung menunduk
"Kau benar Jay, jika appa belum menikah appa akan menikahi Taeyong" ucapnya menggoda anaknya
Jaehyun menatap ayahnya tak terima "eomma, suruh appa tidur di luar malam ini dia menggoda calon istri ku" ucap nya memandang tak suka
Jaejoong hanya terkekeh melihat tingkah keduanya
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
jaehyun aku mencintaimu - JAEYONG [END]
Fanfickisah hidup seorang remaja bernama Lee taeyong