Dara masih 23 tahun, tetapi kerabat dari ibunya selalu menanyakan kapan dia akan menikah, padahal orang tuanya saja tidak pernah merecoki Dara soal pernikahan atau apapun itu.
Kejadian itu bermula di saat arisan keluarga dari pihak ibunya. Sang tant...
Ada yang kangen aku nggak? Gak ada sih kayaknya, wkwk.
Sebelum baca jangan lupa votmen-nya, ya💜
🌻🌻🌻
Jam di dinding kamarku sudah menunjukkan pukul 12:30. Aku sudah berada di kamar sejak lima belas menit yang lalu. Untuk acara resepsi jam tiga nanti akan dimulai. Kalau kalian bertanya Kak Cakra dimana sekarang ini, sekarang dia sedang di luar. Mungkin masih diajak berbincang-bincang oleh sanak keluargaku.
Baru akad saja, tapi lelahnya luar biasa. Rasanya pinggangku mau patah kalau aku tidak berbaring di tempat tidur. Tidur beberapa menit mungkin akan membantu menghilangkan pegal di pinggangku ini.
Saat aku mulai masuk kedalam mimpi, tiba-tiba pintu terbuka dengan sangat pelan.
"Capek banget, ya?" Aku langsung membuka mata, kulihat Kak Cakra duduk di sofa single yang ada di kamarku.
"Lumayan juga, Kak. Bikin pegel pinggang. Padahal cuma duduk beberapa jam doang," balasku.
"Kalo Kakak mau istirahat di kasur aja. Nanti badan Kakak sakit kalo di sofa itu," lanjutku. Kulihat Kak Cakra bergerak bangkit dari duduknya, kemudian berjalan ke arah kasur sebelahku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo, aku mau kasih info kalau cerita Jodoh Itu, Ketuk Pintu! Di Wattpad aku hapus sebagian, ya.
Kalian bisa mampir ke akun KaryaKarsa-ku (kepoin di profil Wattpad, di sana ada link ke KaryaKarsa) untuk baca dari part 11 sampai ending.
Di KaryaKarsa ceritanya sudah aku revisi, jadi lebih nyaman bacanya ><
![Jodoh itu, Ketuk Pintu! [TAMAT]](https://img.wattpad.com/cover/309263674-64-k145467.jpg)