Part 52: Begadang (End)

18K 934 40
                                    

Hai..

Jangan lupa tinggalkan vote dan komen

🌻🌻🌻

SUDAH sebulan usia anak kami, Rey. Sewaktu usianya baru empat hari, kami mengadakan acara aqiqah mumpung ada orang tuaku yang bisa bantu-bantu. Sekarang di rumah hanya kami bertiga, oh tidak, kami berempat dengan mbak Janah juga. Keseharianku di kala pagi adalah membuat sarapan untuk Kak Cakra, setelah itu aku akan membawa Rey untuk berjemur di balkon sampai setengah jam, begitu terus selama sebulan ini.

Seperti saat ini, kami sedang sarapan di meja makan, Rey sedang digendong oleh Mbak Janah. Padahal aku sengaja meletakkan Rey di box bayi, namun Mbak Janah bilang lebih baik digendong saja, ia sekalian mengenang masa-masa mengasuh anaknya dulu.

Aku menyelesaikan sarapanku terlebih dahulu, baru beberapa menit kemudian Kak Cakra juga selesai sarapan. "Biar aku aja yang nyuci piringnya, nanti baju kamu basah," usulku. Biasanya yang bertugas mencuci piring setelah sarapan memang Kak Cakra, tapi sekarang mumpung Rey sedang bersama mbak Janah biarlah aku yang mencuci piring. Lagipula Kak Cakra sudah rapi dengan kemeja biru langitnya, daripada basah lebih baik aku saja yang mencuci piring.

"Ya udah, aku bagian ngelap meja aja." Setelah Kak Cakra mengatakan itu, aku langsung membawa piring dan gelas bekas kami makan ke sink cuci piring. Aku menyalakan air untuk membilas piring dan gelas yang sudah penuh dengan busa sabun. Setelah selesai mencuci piring, aku langsung menyusul Kak Cakra yang kini telah menggendong Rey.

 Setelah selesai mencuci piring, aku langsung menyusul Kak Cakra yang kini telah menggendong Rey

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Halo, aku mau kasih info kalau cerita Jodoh Itu, Ketuk Pintu! Di Wattpad aku hapus sebagian, ya.

Kalian bisa mampir ke akun KaryaKarsa-ku (kepoin di profil Wattpad, di sana ada link ke KaryaKarsa) untuk baca dari part 11 sampai ending.

Di KaryaKarsa ceritanya sudah aku revisi, jadi lebih nyaman bacanya ><

Papay 👋

Jodoh itu, Ketuk Pintu! [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang