Zhongli menemukan sebuah novel berjudul Genshin Gods story. di novel itu diceritakan tentang perjalanan Aether mencari kembarannya hingga menemui berbagai konflik bahkan dihadapkan pada War para Dewa dengan Celestia. yang mengejutkan Zhongli adalah nama salah satu dewa yang sekarat memiliki nama persis sepertinya. dengan nada tertekan Zhongli berkata jika saja aku bisa merubah lintas hidupnya. namun siapa sangka setelah tertidur begitu Zhongli membuka mata dia sudah berada di dalam novel.
Tidak seperti transmigrator lain yang mungkin berpindah dalam kondisi awal cerita atau pertengahan tapi Zhongli malah bertransmigrasi seratus tahun setelah War Celestia!. dan parahnya lagi Archon bernama Zhongli sudah mati. dan dia adalah pecahan jiwa milik Zhongli yang berwujud anak kecil. lebih buruknya dia bahkan adalah seorang budak. sepertinya Dewa membenciku.
Sejak perang melawan Celestia, Childe membenci Dewa Archon dalam hidupnya. Childe sudah melihat sekilas betapa menjijikannya pertempuran antara para dewa itu. Bahkan sebagai Mantan Fatui Harbingers Milik Tsaritsa Childe juga membenci Dewa Cinta. Kaena dia paling mengenal Tsaritsa bagaimana dia melahap semua Gnosis dan memicu perang Celestia. Semua dewa sama menjijikannya demi mendapatkan kekuatan dan kekuasaan atas iman para manusia.
Dalam Archon war terakhir melawan Celestia. semua Dewa atau Archon ikut berperang demi rakyat dan negara nya. Disana berbagai dewa dijatuhkan dan diambil kekuatannya oleh Dewa lain dan menciptakan Dewa baru. Dengan Tsaritsa sebagai Dewi emosi dan mimpi. Lalu Aether sebagai Dewa Cahaya atau ketuhanan yang mutlak.
Karna keberhasilan Tsaritsa mengalahkan Celestia dan menyerap berbagai kekuatan Fatui Harbingers secara resmi dibubarkan. Keadaan Manusia mungkin jauh lebih baik tapi hanya Childe yang tau bagaimana Dewa hanya memikirkan pengikut setianya tidak dengan pengikut dewa lainnya hal ini menimbulkan pro kontra dan menyebabkan negara yang awalnya memiliki 7 pengikut dewa sesuai elemen masing-masing kini digabungkan menjadi satu negara besar. Dengan Aether dan Tsaritsa yang pimpin. Vision baru ditambahkan itu adalah Elemen Cahaya. Dengan kehendak Aetger semua Elemen hampir dimusnahkan hanya menyisakan segelintir elemen yang hanya boleh diwariskan pada orang tertentu.
Ketika Childe sedang menangani berkas di Chasm, dia menemukan seorang anak kecil yang menjadi budak. karna mata anak itu jernih dan mengingatkannya pada seseorang Childe langsung membelinya dan menganggapnya sebagai hewan peliharaannya. Hanya saja dia terkejut mendapati anak yang dia anggap sebagai hewan peliharaannya ternyata adalah reinkarnasi Archon Geo. Tidak hanya dia beresonasi dengan Vision geo tapi juga berbagai Vision?!. Jadi apakah anak ini bukan hanya reinkarnasi dari Archon geo tapi juga membawa kekuatan Dewa Celestia itu sendiri. "Tidak kamu salah paham!, aku jelas bukan dewa. Aku hanya manusia biasa".
Xiao telah kehilangan jati diri dan emosinya sejak hari Dewa nya dihancurkan. Tapi suatu hari dia berhadapan dengan anak kecil yang sedang memanipulasi elemen geo disekitarnya. Saat anak itu terluka insting Xiao menjadi tajam dan rasa ingin melindungi meningkat. Ternyata kamu adalah dewa ku. " My Lord tolong izinkan aku melindungi dan menghancurkan semua musuh itu untukmu". "Tidak, Tunggu dulu!, Xiao kamu salah paham aku bukan dewa mu!".
KAMU SEDANG MEMBACA
[My Pet is a God]
FanfictionZhongli menemukan sebuah novel berjudul Genshin Gods story. di novel itu diceritakan tentang perjalanan Aether mencari kembarannya hingga menemui berbagai konflik bahkan dihadapkan pada War para Dewa dengan Celestia. yang mengejutkan Zhongli adalah...