● Episode 38

1.3K 195 0
                                    

Episode 91

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Episode 91

"Nyari refrensi?"

"Hu uh."

Club panahan

"Tau gak sih? Aku kepikiran sesuatu." ucap Upi di jeda

"Kamu kenapa sih segitunya pengen jadi komikus? Padahal udah jelas gagal loh." lanjutnya yang tiba tiba saja sebuah panah nemusuk konde rambutnya.

"Dua kali malah, aku kalo jadi kamu nyerah aja sih. Daripada udah usaha tapi malah sia sia, kan?" lanjutnya

/Duak!

"Aw! Apasih Y/n?!"

"Di mana mana kalo temen lu gagal mencapai sesuatu lu semangatin. Lah lu malah ngomong gitu." ucap Y/n yang habis menjitak kepala Upi, sampai sampai kepalan tangan Y/n berasap.

"Wu dasar pendek." ejek Y/n menjulurkan lidahnya

"Heh tinggiku gak jauh ya sama lu!!"

"Ha? Pola pirmu gitu banget pi. Kenapa aku gak nyerah?"

/Trak!
*suara panah melayang ke target

"Karna aku punya terget dan tujuan. Kenapa aku masih pengen jadi komikus? Ya karna itu udah jadi impianku!"

"Juga karna menggambar adalah salah satunya yang bisa kulakukan dengan baik!!!"

"Alasan yang terakhir payah banget ah."-Upi

"Jujurly, aku setuju sama Upi klo yang terakhir."-Y/n

"Iya emang benar, selain gambar kamu gak bisa apa apa."

"Gak usah di perjelas kalian. Akit ati aku tu." ucap Amu, tertusuk oleh perkataan temannya

"Tapi aku gak setuju sama kalimatmu sebelumnya gagal itu wajar, kalo gagal artinya aku masih punya kesempatan belajar. Gak ada yang sia sia. Kegagalan itu keberhasilan yang tertunda, postitif thinking!"

"Nyeh nyeh." remeh Upi dengan tangan yang di buka tutup

"Lu klo di nasehatin di dengar." ucap Y/n memukul Upi lagi

"Aw!"

"Trims Y/n telah mencurahkan isi hatiku."-Amu

"Heleh, positif thinking apanya. Lu cuma gak mau terima kenyataan kalo lu gagal. Gak realistis." protes Upi mengelus kepalanya yang benjol

"Maksudku gua nyerah aja gitu cuma karna gagal dua kali?!"

"Terima aja! Udah takdir!"

"Kok lu gitu sih! Itu namanya pasrah tapi gak ada usaha!"

"Lu tuh batu! Dari pada nyesel mending nyerah sekarang!"

WEE!! X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang