Cinta Yang Telah Hilang [END]

2). Terasa Familiar

Happy Reading

💫✨

"Kringggggg... kringggggg....'(bunyi Alarm)

"Ah alarm ganggu aja gue mau tidur,lagi waktu terasa cepat banget si, orang gue masih mau tidur"ujar seorang anak laki-laki.

"Kringggggg...kringggggg..."

Alarm itu pun bunyi kembali sampai-sampai kakak dari anak itu pun menjadi kesal.

"Leo...cepat matiin alarmnya"ujar kakak dari anak laki-laki itu.

Anak itu mendengarkan perkataan kakaknya, tetapi ia belum membuka matanya, dan belum mematikan alarm nya.

"Kringgggg...Kringgggg..."alarm itu pun bunyi kembali ke 3 kali nya.

"Ya tuhan punya adik bukan nya bangun, matiin tuh alarmnya,malah bikin gue nambah emosi aja"ujar kakak dari anak laki-laki itu.

"Bisa-bisa kalo dia gak matiin alarmnya jadi gila bisa nih gue"

Kakak nya pun langsung pergi menuju ke kamar anak itu dan membuka pintu kamar nya dengan mendobrak nya, sampai-sampai membuat anak itu terkejut dan bangun dari tempat tidur nya.

"Braaaakkkkk...."

"Ahhhhhkkkkkkk...."

"Idih...untuk jantung gue gak copot,apaan si lo Liam, masuk ke kamar gue malah bikin gue kaget aja pagi-pagi"ujar anak laki-laki itu.

"Leo sekarang lo bangun,cuci muka terus mandi sana,lo harus kuliah"ujar Liam kakak dari anak laki-laki itu.

"Ahhh masih ngantuk gue"jawab Leo dengan beralas-alasan.

"Jangan bilang tadi malam lo bergadang lagi!!"tanya Liam.

"I-iyaaaa Liam semalam gue bergadang lagi"jawab leo dengan menundukkan kepalanya.

"Gue udah bilang lo jangan bergadang lagi Leo,gue gak mau lo sakit"ujar Liam dengan khawatir.

"Sekarang lo mandi sana lo siap-siap buat pergi ke kampus"ujarnya Liam

"Ih...gini ya rasanya kalo punya kakak yang paling peduli sama gue"ujar Leo.

"Ya iya gue kan kakak lo,gue sebagai seorang kakak gue harus jagain adik gue"sahut Liam.

(Setelah selesai mandi)
"Ampun dah tenyata gue ganteng juga ya"ujar Leo dengan melihat wajah nya di cermin,eeeettsss...gue jangan lupa untuk pakai parfum nya biar ciwi-ciwi pada deketin gue"ucap Leo.

"Aduh duh adik gue tenyata terlalu kebanyakan geernya ya!!"ujar Liam yang sedang berdiri di pintu kamar nya Leo.

"Lo ngapain lagi?,kepo banget si,sama kegantengannya gue"ujar Leo.

"Apaan si lo!!,gue kesini mau nawarin lo mau gak gue anterin lo ke kampus"ucap Liam.

"Apaan si gue bukan anak kecil yang harus di anterin kemana-mana"jawab Leo dengan wajah yang kesal.

Leo pun langsung pergi keluar dari kamarnya dan langsung pergi keluar rumah untuk mengambil motor milik nya dan ia langsung pergi menuju ke kampus tanpa berpamitan.

"Bukan nya pamit dulu ke sama gue, malahan langsung pergi gitu aja"ujar Liam

(Setelah sampai di kampus)
Leo pun langsung memarkirkan motornya nya dan ia pun langsung bergegas menuju ke kelas nya sampai ia tak sadar bahwa ia telah menabrak seorang perempuan.

"Ahhhhhkkkkkkk...."teriakan perempuan itu.

"Bisa gak si kalo jalan pake mata, bikin gue nambah emosi aja"ujar Leo.

"Apa si!! Kan kamu yang duluan nabrak aku"jawab Perempuan itu.

"Ih...kenapa si hari ini selalu ada yang bikin gue emosi"ujar Leo.

"Dan sebentar,lo itu Allena kan yang sekelas sama gue??"tanya Leo.

"Ya aku Allena"jawab Allena.

Dan disitulah akhirnya Bryan pun langsung menghampiri Allena yang sedang terjatuh.

"Lenaaaa....kamu kenapa?"tanya Bryan.

"Ya aku baik-baik aja"jawab Allena.

"Cepetan lo minta maaf sama gue"ujar Leo.

"Eh lo denger ya gue liat pake mata kepala gue sendiri kalo lo yang duluan nabrak, makanya lo yang harus minta maaf duluan"ujar Bryan.

Leo yang mendengar itu ia langsung pergi meninggalkan Allena dan Bryan.

"Allena kamu gak apa-apa??"tanya Bryan dengan menjulurkan tangannya.

"Iya aku gak apa-apa kok"jawab Allena.

Dan dari kejauhan pun Leo menoleh ke arah belakang melihat Allena.

"Kenapa saat gue liat cewek itu tadi,gue merasa cewek itu seperti familiar dan bikin gue keingat dengan Allena yang di SMA dulu ya??!!"ujar Leo dengan wajah yang kebingungan.

Dengan sampai nya ia di depan pintu kelasnya.

"Woy...lo kenapa Leo?"tanya sahabat nya Leo.

"Gue gak apa-apa"jawab Leo.

Leo memiliki 3 orang sahabat yang setengah baik dengannya dan sama-sama sangat berandalan seperti Leo, sahabat Leo bernama kenzo,Derren,dan Alvaro.

"Lo sepertinya lagi galau banget Leo"ujar Alvaro.

"Gak apa-apa,gue lagi kesel aja hari ini"jawab Leo.

Lalu dosen pun datang menghampiri kelas,dan langsung mengajar.

..............

16 Agustus 2022