Gyomei akhirnya kembali dan memberikan surat yang ia temukan kepada Oyakata-sama. Tertulis disitu bahwa Azumi tidak ingin lagi berhubungan dengan apapun yang berkaitan dengan pemburu iblis.
"Hm.. pendirinya selalu teguh." Ucap Kagaya setelah mendengar Amane yang membacakan surat dari Azumi. "Tapi, bisa saja berubah." Tambahnya.
"Apa kau bertemu dengannya, Gyomei?" Tanya Kagaya.
"Sayangnya tidak, Oyakata-sama. Kami terlambat. Dari yang kudengar, Azumi sudah meninggalkan desa 4 hari lalu." Jawab Gyomei.
"Begitu ya? Tidak apa-apa. Cepat atau lambat, Azumi akan datang dengan sendirinya. Ada sesuatu yang akan terjadi padanya."
"Maksud anda, Oyakata-sama?" Bingung Gyomei.
"Tidak." Jawabnya sambil tersenyum. "Beristirahatlah, Gyomei. Aku tau kau lelah."
"Namu amida butsu, arigatō Oyakata-sama."
Dalam perjalanan menuju kediamannya, Gyomei dikejutkan dengan kedatangan Uzui dan Sanemi yang datang dari arah berlawanan.
"Yo Himejima-san!" Sapa Uzui.
"Uzui, Sanemi, ada apa?"
"Tidak. Kami hanya mau menyapamu." Balas Sanemi.
Uzui mengangguk dengan jawaban Sanemi. "Beberapa hari ini kami jarang melihatmu. Kau punya misi jauh dari sini?" Tanyanya penasaran.
Gyomei berfikir, apa dia perlu memberitahu tentang Nishimura Azumi pada mereka berdua?
"Ya. Misi yang sedikit sulit."
"Woah!" Kagum Uzui. "Apa kau bertemu iblis bulan dan menghabisinya dengan elok?!"
Gyomei dan Sanemi sweatdrop. "Ah, entahlah."
Sanemi bingung dengan jawaban rekannya tersebut. "Kau terlihat gelisah. Ada apa, Himejima-san?"
Menghela nafas, Gyomei memutuskan untuk mengatakan yang sejujurnya. "Namu, misi yang diberikan sedikit berbeda pada misi pada umumnya."
"Memangnya apa misimu?" Tanya Sanemi lagi. Kedua orang tersebut penasaran.
"Oyakata-sama menyuruhku membawa kembali Nishimura Azumi."
"..."
"HAH?!"
"T-tunggu dulu! Nishimura Azumi?! Pilar petir yang tewas 5 tahun lalu?!" Pekik Uzui keras saking terkejutnya.
"Tapi bukannya, dia sudah lama tewas?! Bagaimana bisa orang mati kembali hidup?!" Sanemi sama terkejutnya dengan Uzui.
Gyomei menggeleng. "Azumi tidak mati. Dia masih hidup, hanya saja ia bersembunyi agar tidak ditemukan." Gyomei akhirnya menjelaskan semuanya kepada Uzui dan Sanemi. Terlihat kedua orang itu mendengar serius penjelasan Gyomei.
"Menurutmu, apa alasan Oyakata-sama kembali mencari Azumi?" Tanya Uzui.
"Mana kutahu! Sudahlah, kita harus pergi menjalankan misi!" Ujar Sanemi dan berjalan meninggalkan Uzui.
"Oi! Ck, matte!" Teriak Uzui. "Ah, Himejima-san, kami akan membantumu di misi ini! Lagipula, dia juga teman kami. Sampai jumpa!" Pamit Uzui dan berlari menyusul Sanemi yang sudah menjauh.
Gyomei menggeleng. "Namu, semoga misi kalian berhasil." Doanya pada kedua rekannya tersebut.
Kedua orang yang tadi berbicara dengan Gyomei adalah Uzui Tengen dan Shinazugawa Sanemi. Mereka berdua adalah Pilar suara dan Pilar angin.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐩𝐩𝐨𝐫𝐭𝐮𝐧𝐢𝐭𝐲 | 𝐊𝐢𝐦𝐞𝐭𝐬𝐮 𝐍𝐨 𝐘𝐚𝐢𝐛𝐚
Fanfiction[FOURTH BOOK] Untuk dia yang berjuang hingga akhir. Ketidakberhasilnnya dalam melindungi dan kekalahannya saat bertarung dengan 𝘔𝘪𝘮𝘱𝘪 𝘣𝘶𝘳𝘶𝘬 yang menjadi momok menakutkan bagi semua orang berhasil membuat rasa bersalah yang teramat sangat m...