"ONII-CHAN!!!!"
Setelah teriakkan yang melengking itu terdengar, sesosok tubuh keluar dari tubuh Daki. Azumi yang menyadari hal itu dengan cepat langsung menerjang namun dengan cepat, Daki sudah berpindah tempat ke belakang Uzui.
Cepatnya! Batin Azumi terkejut dan melirik ke belakang, kepala Daki yang sudah terpenggal dipasangkan kembali oleh sosok yang keluar dari tubuh Daki sebelumnya.
"Tidak ada gunanya menangis." Uzui terkejut dan sedikit membalikkan tubuhnya.
"Setidaknya pasang kepalamu sendiri. Kau benar-benar adik yang bodoh ya."
Meski terpenggal, dia belum mati. Dan siapa lagi yang keluar dari tubuhnya itu? Refleksnya sangat cepat. Uzui membatin.
Uzui dan Azumi serentak kembali menyerang Iblis secara bersamaan. Dengan kecepatan tinggi, iblis itu berhasil membuat dahi Uzui terluka di bagian dahinya dan Azumi yang hanya mendapatkan luka di lengan kanannya.
Iblis yang melihat wajah Uzui yang sangat tampan terus memujinya membuat Azumi hanya diam, tapi juga setuju dengan pernyataan Iblis itu.
"Bagus kawan. Wajah yang bagus, kulit mu sempurna, tidak ada bercak, tidak ada tanda lahir, dan tidak ada luka satu pun di wajah mu itu. Tubuh yang bagus, aku sendiri tidak bisa gemuk, dan kau tinggi sekali kawan. Tinggi mu pasti lebih 180, aku yakin pasti kau terkenal di kalangan para gadis, kawan." Tak henti-hentinya Iblis itu memuji paras Uzui yang tampan sampai Azumi muak mendengarnya.
"KAKAK! BUKAN CUMAN
DIA SAJA! MASIH ADA YANG LAIN!! BUNUH PEREMPUAN YANG SUDAH MEMBAKAR KU!! DAN BUNUH PEREMPUAN ITU YANG SUDAH MENENDANG KU SEENAKNYA SAJA!! CEPAT LAKUKAN!!" Isak Daki mengadu pada seorang yang dia panggil sebagai kakaknya itu."AKU SUDAH BERKERJA KERAS!! AKU SUDAH BERKERJA SANGAT KERAS SENDIRIAN!! TAPI, MEREKA MENGHALANGI KU DAN BERBUAT JAHAT PADAKU!! MEREKA TERUS SAJA BERBUAT JAHAT PADAKU!!" teriak Daki sambil menangis histeris membuat tingkat kemarahan Azumi terus naik hingga mencapai batas kesabarannya.
Apa yang iblis ini bicara hah? Siapa yang berbuat jahat pada siapa? Batin Azumi menatap mahluk hina di depannya dengan perasaan kesal.
"TIDAK BISA DIMAAFKAN!! ADIK KECIL KU YANG CANTIK DAN BODOH SUDAH BEKERJA KERAS, AKU AKAN MEMBUNUH ORANG YANG
BERANI MENGGANGGU NYA!!
SAATNYA MENAGIH UTANG, AKU AKAN MENAGIH KALIAN SESUAI DENGAN JUMLAH LUKA YANG KALIAN SEBABKAN PADA ADIKKU!!AKU AKAN MEMBUAT MU BERPUTAR-PUTAR SAAT KAU MATI, KARENA NAMAKU GYUTARO!!" Teriak Gyutaro dan melemparkan kedua sabitnya ke arah Azumi dan Uzui.Pernapasan Petir, bentuk ketiga: Kerumunan Petir.
Tanjiro yang berada diluar terkejut dengan serangan dari dalam bersamaan dengan bunyi dentuman keras yang entah berasal dari teknik pernapasan siapa. Dia melihat sabit yang berputar kembali masuk ke dalam rumah tempat Uzui dan Azumi berada.
"Sabit? Sabitnya berputar kembali ke arah dalam. Apa maksudnya? Ada iblis baru? Aku mencium bau darah Uzui-san dan juga sedikit aroma darah Nee-san! aku harus membantu mereka!" Tekad Tanjiro yang masih menggendong Nezuko yang tertidur dan bertepatan dengan kedatangan Inosuke dan Zenitsu.
Di dalam sendiri, Azumi berdiri di depan Uzui setelah menangkis sabit serangan Iblis bernama Gyutaro itu. "Hampir saja." Ucap Azumi. Sedangkan Uzui sendiri mempersiapkan serangan selanjutnya.
Wanita itu.. dia sangat cepat. Batin Gyutaro menatap intens Azumi yang kini sudah menyingkir ke sebelah kanan Uzui.
"Aku iri kawan, kalian
benar-benar orang baik, Hmm... Melindungi para manusia terlihat keren, bagus... dan Dimata mereka kalian adalah penyelamat, Hmm... Aku yakin mereka akan memberikan kalian banyak ucapan terimakasih." Ucap Gyutaro.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐩𝐩𝐨𝐫𝐭𝐮𝐧𝐢𝐭𝐲 | 𝐊𝐢𝐦𝐞𝐭𝐬𝐮 𝐍𝐨 𝐘𝐚𝐢𝐛𝐚
Fanfiction[FOURTH BOOK] Untuk dia yang berjuang hingga akhir. Ketidakberhasilnnya dalam melindungi dan kekalahannya saat bertarung dengan 𝘔𝘪𝘮𝘱𝘪 𝘣𝘶𝘳𝘶𝘬 yang menjadi momok menakutkan bagi semua orang berhasil membuat rasa bersalah yang teramat sangat m...