part 29

147 28 13
                                    

Di dalam ruangan yang cukup gelap, di atas sebuah meja, berjejer gelas-gelas kecil yang berisi cairan hitam berasap, tidak jauh dari meja itu, guru Joon Ho sibuk meracik ramuan miliknya.

"Bagaimana perkembangannya?" Tanya raja Dong Gun yang sejak tadi berdiri menonton kegiatan guru Joon Ho.

"Semua ramuan ini akan segera selesai yang mulia, tidak lama lagi kita bisa menggunakannya untuk membuat pasukan dari kalajengking raksasa lalu menyerang kerajaan Earl." Jawab guru Joon Ho, tidak mengalihkan perhatiannya dari ramuan yang sedang ia kerjakan.

"Jadi kamu benar-benar sudah menemukan anak Seung Gi?" Tanya raja Dong Gun, masih sedikit tidak percaya pada laporan guru Joon Ho sebelumnya.

"Bukan hanya anak istimewa itu yang mulia, tapi juga empat bola kristal." Jawab guru Joon Ho sambil tersenyum,

"Apa kamu yakin?"

"Sangat yakin yang mulia, kalajengking yang saya kirim dikalahkan menggunakan kekuatan bola kristal, bahkan orang-orang di pasar desa Alsava sangat gempar melihat kekuatan mereka." Jawab guru Joon Ho semakin tersenyum lebar,

Raja Dong Gun menatap guru Joon Ho lekat-lekat, ia ingin memastikan guru Joon Ho bicara jujur atau tidak.

"Jika yang mulia masih ragu, silahkan tanyakan langsung pada Yeon Seok, dia adalah orang yang menuangkan langsung ramuan hitam pada kalajengking itu, dan menyaksikan semua peristiwa yang terjadi di pasar desa Alsava."

Raja Dong Gun menghela nafas panjang, sebenarnya ia sudah mendengar laporan dari Yeon Seok, Yeon Seok juga mengatakan bahwa anak Seung Gi memiliki kecantikan yang sama dengan ibunya, Yeon Seok bahkan sangat yakin, raja Dong Gun juga akan mengenali anak Seung Gi saat pertama kali melihatnya.

"Hahahaha...." Raja Dong Gun tiba-tiba tertawa keras,

Guru Joon Ho mengerutkan kening, sedikit bingung melihat perubahan sikap raja Dong Gun.

Beberapa saat kemudian raja Dong Gun berhenti tertawa lalu kembali menatap guru Joon Ho serius,

"Tentu saja aku mempercayai-mu guru, guru adalah orang yang akan membantuku mendapatkan semua kekuatan di dunia ini." Ucap raja Dong Gun,

Guru Joon Ho mengumpat dalam hati, di saat seperti ini raja Dong Gun baru menyebutnya sebagai guru.

"Tentu saja yang mulia, saya menjamin yang mulia akan mendapatkan semua kekuatan itu." Ucap guru Joon Ho tersenyum, menyembunyikan kebenciannya.

"Baiklah, aku akan mempercayakan semuanya pada guru. Sekarang aku harus pergi menemui putra dan menantuku, mereka harus tahu bahwa kita sudah menemukan putri mereka, aku sangat penasaran seperti apa reaksi mereka." Ucap raja Dong Gun, lalu kembali tersenyum lebar membayangkan wajah YoonA dan Seung Gi yang pastinya akan sangat terkejut.

Raja Dong Gun lalu berjalan keluar dari ruangan guru Joon Ho, ia sudah tidak sabar ingin melihat reaksi menyedihkan dari YoonA dan Seung Gi.

❄️❄️❄️

Raja Dong Gun berjalan menuruni anak tangga dengan sisi kanan dan sisi kiri yang dihimpit dinding bebatuan, di ujung tangga ada lorong panjang yang sangat gelap, raja Dong Gun terus berjalan dengan santai melewati lorong gelap itu, ia memang sering mendatangi tempat itu setiap kali merasa bosan.

Raja Dong Gun berhenti melangkah setelah tiba di ujung lorong, bibirnya seketika menyunggingkan senyum lebar.

Raja Dong Gun menatap ke arah sebelah kiri, seorang laki-laki dengan pakaian lusuh, berdiri lemah dengan kedua tangan menggantung terikat rantai besi yang besar.

Raja Dong Gun lalu menatap ke arah kanan, seorang perempuan dengan pakaian yang juga lusuh, duduk bersandar di dinding batu dengan kepala yang terus menunduk, kaki perempuan itu dipasung dan tangannya dirantai dengan mantra khusus yang dibuat oleh guru Joon Ho.

The Power (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang