Ceklekk
Mile memasuki kamarnya setelah pergi begitu lama,nth darimana ia pergi,ia membawa beberapa kantong berisi makanan yang digenggam nya
Hal utama yang dilakukan nya adalah melihat apo namun anak itu tidak ada diranjang itu,mata mile melotot,apa anak itu pergi lagi??tapi bagaimana cara ia berjalan??
Mile berlari ke kamar mandi namun sama saja tidak ada apo,ia berteriak,matanya melihat kejendela,seseorang yang duduk tepat di tengah jendela itu,
Mile harus pelan-pelan melangkah,jika ia mengejutkan apo,pasti badan anak itu akan terjatuh kebawah dengan mengerikan,tapi bagaimana caranya?jika ia berteriak itu juga sama saja bajingan
Mile melangkah dengan pelan,tanpa bersuara,setelah tepat berada di belakang apo,ia melirik kearah muka apo,anak itu memejamkan matanya dan air mata nya menetes membuat pipinya basah
Mile memeluk apo dari belakang dan menyeretnya perlahan
"Jangan bergerak,kau mau mati??"
Apo membuka matanya,terkejut dengan perlakuan yang diberikan oleh mile,ia bergerak gelisah namun kesekian kalinya tulang itu berbunyi
"Arghhhhh ss..sssss.....aaa.....kkkk..iiiii....ttttt"apo meringis kesakitan akibat pelukan yang begitu ketat dari mile
"Apa kau gilaa???!!!jika ada org yang mendorong mu bagaimana???!!
Apo tidak menjawab dan ia hanya tersenyum lebar
"Kau gila!!mengapa kau tersenyum sialan!!"
"Bukankah bagus?semua org menginginkan ku mati terutama dirimu?"
Mile terdiam,ia tidak ingin apo mati,ia juga merasa bersalah terhadap tindakan nya pada apo
"Maaf"hanya kata itu yang dikatakan oleh mile,ia tidak akan melawan apo lagi
"Hikss.....Bi...sa...kah kau bunuh aku skrg.....hiksss?"apo berbicara dengan gemetar,membuat mata mile melotot lebar
"Oke,maaf,tenangkan dirimu dahulu,aku akan menjauh"mile mundur 3 langkah dari apo
Apo berjongkok dan memeluk lututnya
"Daripada membuatku menderita lebih baik membunuh ku bukan?"nada suara anak itu perlahan mengecil,tubuhnya bergetar hebat
Tidak kuat untuk berjalan lagi,Apo menggeser kan tubuhnya dengan cara mengesot ke jendela dengan paksa,ia tidak kuat lagi,namun mile segera menutup jendela kaca itu,karena gerakan apo yang lambat jendela itu tertutup sempurna
"Mengapa hiksss"apo menunduk
Mile berjongkok dihadapan apo
"Maafkan aku,bisakah kau tenang?"nada suara mile yang dulunya sangat keras pada apo kini nada itu sangat lembut
"Maaf"ia menggendong tubuh apo,seakan meminta izin,namun apo hanya diam dan tidak bergerak,mile meletakkan tubuh apo keranjang
Mile segera membuka bingkisan makanan yang dibelinya saat ia keluar,ia juga tidak ingin larut kedalam pertanyaan apo yang membuat nya stress
"Okee,sudah cukup membuat ku stress,aku sudah berubah,skrg dengar aku,Aku tau,kau tidak ingin makan-makanan rumahku,jadi aku membelikan ini"
Satu persatu makanan itu menampakkan diri mereka,mile membuka bingkisan makanan yang ia bawa,ada briyani rice with steamed chicken,T.bone steak,fish steak,Curry seafood,seven eleven rice,ia juga memesan BBQ pork chicken,fried shrimp dan masih ada beberapa makanan lagi, sebenarnya mile tidak tau harus membeli makanan apa untuk apo,jadi ia berinisiatif untuk membeli semua makanan yang ada di beberapa restoran
