Hari semakin malam, dan para tamu undangan sebagian sudah kembali ke kamar yang di sediakan
Begitu juga dengan para same Wei wuxian, mereka sedang berada di kamar masing-masing yang mungkin dewa sedang tidak berpihak pada mereka
Kenapa? Itu karna, kamar mereka berlima berdempetan.
Kamar Jiang Cheng berada di tengah para tuan muda dan pemimpin sakte, padahal Jiang Cheng ingin kamar nya berdekatan dengan kamar pemuda bernetra Heterokromia kesayangan Yumeng
Kelima same sedang termenung, memikirkan pernikahan mewah nan glamor milik keluarga Jin
Seperti saat ini, Jiang Cheng yang sedang termenung membayang kan acara pernikahan dirinya dan Wei wuxian.
Jiang Cheng berencana akan melamar Wei wuxian saat dia sudah mejadi pemimpin sakte, pernikahan mereka akan di lakukan secara besar-besaran
Begitu juga dengan yang lain, mereka juga membayangkan pernikahan dengan Wei wuxian.
Mempunyai anak-anak yang lucu dan tampan, tapi itu mustahil karna, Wei wuxian seorang lelaki
Dan lelaki tidak mungkin hamil bukan?
Asik terlarut dalam pikiran masing-masing hingga tanpa sadar mereka tertidur dengan mimpi menikah dengan pemuda Wei
ππππ
Di kamar pemimpin Langling Jin
Malam ini adalah malam pertama pasangan baru jin, mereka sedang memadu kasih saat ini
Jin Guangsan begitu senang menikah dengan Jin Ling tidak sekarang namanya di rubah menjadi Jin Dayu.
(Ini author ngasal, malas mau buka google. Jadi bebas
kalau ngak suka sini betumbuk kita)Malam menjadi dingin bagi semua orang berbeda dengan sebuah kamar yang semakin panas saat malam meninggi
Jin Dayu harus melayani pria yang berstatus suaminya saat ini, walau terpaksa tapi mau bagaimana lagi
Dia sudah menikah dan harus melayani nafsu bejat dari Jin Guangsan
ππππ
Seorang pemuda dengan Hanfu hitam sedang duduk di atas atap sakte Langling.
Di tangan pemuda itu terdapat dua kendi arak kualitas baik milik sakte Jin, dia menuangkan arak ke dalam mulut langsung dari kendi
Air menetes dari mulut hingga ke leher, membuat kesan erotis begi beberapa pria yang memang memiliki otak 18+.
Udara dingin menerpa kulit telanjang pemuda bernetra Heterokromia itu, malam ini suasana Langling sepi di tambah hamparan bintang membuat suasana damai dan sunyi
Damai pikirnya
Langit begitu cerah malam ini, mungkin akan ada gerhana matahari.
Wei wuxian, pemuda itu mengedarkan pandangan ke arah hutan langling yang terlihat cantik di malam hari
Yups yang sedari tadi duduk dengan meminum arak adalah Wei wuxian
Pemuda penggila arak itu tidak henti-hentinya meminum alkohol yang memabukkan ini
Toleransi terhadap arak patut di acungi jempol untuk Wei wuxian, seberapa banyak arak yang dia minum tidak akan mempu membuat dia mabuk sedikitpun
Tidak terasa arak di dalam kendi sudah habis di minum oleh nya, dia fikir baru sedikit dia minum. Tapi kenapa sudah habis?
Mengangkat bahu acuh Wei wuxian membuang kendi arak ke sembarang tempat dan masuk dalam kamar
ππππ
KAMU SEDANG MEMBACA
si penggoda yumeng
Fantasylangsung baca aja maaf jika ngak seru karna masih baru