Cari Mati

552 69 20
                                    

"Xixixi.. Mungkin teman kalian sudah mati"

'Hah??Mati?? '
Orang ini pura-pura bodoh atau memang beneran bodoh. Mencoba menipuku hanya dengan informasi kayak gitu, ayolah...pintar dikit napa, masak buat berita hoak,kelihatan jelas banget rekayasanya.
Atau mungkin dia niatnya mau melucu, tapi...
'Kok Garing banget leluconnya'batinku menatapnya dengan datar.

Berbeda denganku, raut wajah Vivi terlihat syok setelah mendengar ucapan Mrs. Merry Christmas.
"T-tidak mungkin. Kau pasti berbohongkan"Gagapnya dengan nada takut dan khawatir.

" Tidak Putri. Semua teman anda sudah berada ditangan Mr. 3"kata Mrs Merry Christmas menyeringai.

"D-dia juga ada di pulau ini"balas Vivi dengan raut muka lebih pucat.
Dalam pikiran Vivi, Jika yang dikatakan Mrs. Merry Christmas benar, maka teman-temannya(angggota bajak laut topi jerami) sekarang dalam bahaya. Sebab dia sangat tahu betul bagaimana kekuatan Mr. 3 jika dibandingkan dengan seluruh anggota Barqueworks yang ada di WiskeyPeak. Tak ubahnya seperti kucing sama macan.
'C-celaka. Mereka dalam bahaya. Aku harus segera menyelamatkan..., kalau tidak-'
Vivi berniat pergi namun Mrs. Merry Christmas Mr. 4 dan anjingnya keburu menutup ruang gerak,menghadangnya dari 3 arah yang berbeda.

"MINGGIR... " Teriaknya keras namun ditanggapi dengan tawa riang Mrs. Merry Christmas.

"Xixixi... Sudah terlambat Putri. Anda tidak bisa menyelamatkan mereka. Anda sudah gagal. Lebih baik sekarang anda menyerah saja, takdir anda sudah berhenti sampai disini, tidak perlu terjadi pertarungan karena hasilnya akan sama saja..." Kata Mrs. Merry Christmas kembali dengan wajah menyeringai licik.

Mental Vivi down mendengar itu,lututnya tiba-tiba terasa sangat lemas dan badannya perlahan melorot kebawah.

Brukkk

"Putri... "
Aku melihat Vivi tiba-tiba terduduk ditanah. Raut mukanya terlihat putus asa dan air matanya menetes keluar.
"L-luffy-san maafkan aku. Gara-gara aku semua teman-temanmu- ,mereka...."
Dia berhenti bicara. Kulihat air matanya mengalir semakin deras. Aku yakin, dia pasti membenarkan ucapan Mrs Merry Christmas dan sekarang ini dia merasa sangat bersalah. Mungkin dia beranggapan jika bukan karena membantunya(pergi kealabasta) , pasti kejadian itu tidak bakal terjadi.

'Hmmm..Dia terlalu meremehkan kami''batinku kecewa. Jujur saja aku tidak menyangka, pandangan Vivi terhadap kami serendah itu(bajak laut lemah) . Aku tahu dia memang belum melihat kekuatan Zoro dan Sanji, tetapi iya masak segampang itu dia percaya,kalau anak buahku bisa dikalahkan dengan mudah.

"A-aku minta maaf Luffy-san,andai saja kalian tidak-"

Tuingggg

"Aduhhhh"
Vivi mengeluh sakit akibat dahinya kusentil cukup keras.
"Putri, diam. Jangan berpikir yang tidak-tidak"kataku datar sambil berjongkok melihatnya.

"Hiks... Maaf-"

"Hey.... Dengarkan aku."sambil aku mengangkat dagunya keatas agar mata kami saling bertemu. Lalu aku kembali bicara,
"Anak buahku masih hidup. Mereka tidak akan mati sebelum aku mengijinkan mereka mati, . Jadi Jangan sedikitpun percaya dengan ucapan si bodoh itu"

"Kamu tidak tahu siapa Mr. 3 Luffy-san. Dia sangat kuat, teman-temanmu bukan tandingannya" Balas Vivi masih tetap berfikir kami sangat lemah.

"Anda terlalu meremehkan kami Putri" Kataku berdiri. "Tidak peduli seberapa kuat Mr. 3. Dia tidak ada apanya dibandingkan dengan Usopp"kataku yang membuat Vivi terkejut sekaligus tidak percaya. Dia ingin membalas ucapanku tapi aku lebih dulu menyela,
"Kami tidak selemah seperti yang anda pikirkan Putri. Kami ini sangat kuat. Memang saat ini nama kami belumlah terkenal, akan tetapi 1-2 th kedepan, semua orang didunia ini akan gentar ketika mendengar nama kami disebut. Tanamkan itu didalam pikiranmu Putri"kataku terakhir kali sambil aku mengusap kepalanya sebelum menatap ketiga musuh yang ada didepan.

Reinkarnasi Sebagai LuffyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang