Saat ini di mansion keluarga Kim suasananya terasa sedikit sepi dan begitu tenang lantaran semua anak-anak ayah Jin dan bunda Jisoo tengah di sibukan dengan kegiatannya masing-masing. Sang kepala keluarga ayah Jin beserta sang ibu rumah tangga tercinta bunda Jisoo seperti biasa sedang dalam perjalanan bisnis sekaligus honey moon ke L.A.
Si anak sulung Heeseung ada di dalam kamarnya tengah tidur siang, lebih tepatnya ia belum bangun sejak pagi tadi padahal saat ini waktu sudah menunjukan pukul 11.00 siang, maklum Heeseung baru tidur pukul 03.00 dini hari. Lalu si anak kedua Jay tengah di sibukan dengan kegiatan kampusnya. Jake dan Sunghoon baru saja pulang sekolah dan memutuskan untuk mengistirahatkan tubuh mereka di kamar masing-masing. Terakhir Ni-ki, anak nakal itu tengah fokus dengan game nya.
Lalu bagaimana dengan si kembar? Apa yang tengah di lakukan oleh si kecil Onu dan si mungil Uwon? Saat ini si kembar tengah bermain bersama di ruang bermain, ada Ni-ki juga. Namun sepertinya Ni-ki nampak tidak peduli dengan kegaduhan yang di buat oleh si kembar dan asyik dengan gamenya. Di ruang bermain pun hanya ada trio bungsu tanpa baby sitter yang mejaga mereka khususnya Onu dan Uwon lantaran kedua baby sitter si duo bungsu tengah cuti bersama.
Terlihat Onu tengah fokus dengan tumpukan legonya, meskipun saat ini si kecil menggunakan selang oksigen -karena sudah beberapa hari Onu melakukan terapi oksigen yang mengharuskannya menggunakan nassal canula- tapi hal itu tak menghalangi aktivitas bermainnya. Sedangkan Uwon saat ini tengah fokus bermain dengan bola basketnya. Dan sebelum sibuk dengan mainan masing-masing, keduanya sempat bermain gangsing bersama-sama.
"Wan, tu, tli, fol, five! Telus Onu mau pasang walna palpel, led, yellow, sama bilu.. Onu mau buat lumah besal sekali, ada mobil nya, ada tempat belenang nya, pokonya lumah besal. Tapi bang Ni-ki ga boleh masuk lumah, soalnya nakal suka bilang bilang Onu cadel," oceh si kecil yang tengah menyusun mainan lego nya.
"Dih siapa juga yang mau masuk rumah jelek kaya gitu?" sahut Ni-ki tanpa menoleh dan masih fokus pada layar televisi besar yang ada di depannya.
"Sembalangan lumah jelak, ini lumah bagus, Onu buatnya lumah big. Yu nou big?!" amuk Onu tak terima tumpukan legonya di bilang rumah jelek oleh Ni-ki.
"Uwon, Uwon!!! Kalau Uwon bole masuk tidak?!" seru si mungil Uwon dengan penuh semangat.
"Uwon juga ga boleh masuk dulu, soalnya Uwon tadi lusakin lumah yang Onu buat, jadi Onu balus buat ulang," sahut Onu membuat bibir Uwon mengerucut lucu, dan wajahnya merengut gemas. Memang tadi Onu sempat membuat rumah dengan tumpukan legonya, namun Uwon tidak sengaja menghancurkan susunan lego itu dengan bola basketnya.
"Ish kak Onu pelit banget! Yaudah Uwon juga mau buat rumah besar, di buatin bang Ni-ki!!!" timpal Uwon masih dengan bibirnya yang mengerucut, ngambek nih si bungsu ceritanya gemes.
"Apa nyebut nama-nama Ni-ki? Ni-ki ga suka main lego, Ni-ki lebih suka main Ps. Lego mah mainan bocil tau ga?! Kaya kalian bocil, Ni-ki mah udah gede mainannya Ps 5!" oceh Ni-ki.
"Abang juga bocil! Kata bang Jay, Ni-ki bocil huuuuuuu," sorak Uwon.
"Heh panggil Ni-ki abang!"
"Biarin Ni-ki jelek!"
Ni-ki hanya mendelik malas mendengar ocehan si bungsu, ia pun memutuskan untuk kembali fokus dengan game nya ketimbang menyahuti adik bungsunya yang memang takkan mau kalah.
"Huhf.. Uwon mau susu," tangan mungil Uwon meraih botol susu berwarna biru yang ada di atas meja.
Yah meskipun umur si kembar saat ini sudah menginjak angka 7, tapi tetap saja keduanya masih minum susu menggunakan dot, kadang-kadang sih sebenarnya, seperti saat ini contohnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/271441866-288-k469145.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KELUARGA EN-✨ [COMPLETE]
FanficHanya berkisah tentang keseharian keluarga KIM, yang mana Heeseung sebagai kakak tertua harus extra sabar menjaga ke-enam adiknya.