Kedatangan Tamu Tak Diundang

245 30 4
                                    

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide cerita asli milik thor dan terinspirasi dari berbagai macam film
Genre : kerajaan, fantasi, cinta
Pair : rahasia
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan terkadang ooc
Cerita gaje, author amatir, typo bertebaran

Happy reading




Kedatangan Tamu Tak Diundang


Q
Kedua putri dari dua negara yang berbeda sedang bercakap - cakap sambil berjalan mengelilingi istana kerajaan pasir.

"Hahaha. Lain kali kita bertarung lagi, Putri Sasuke. Aku sangat senang bisa bertarung denganmu!" seru Temari. Wajahnya berseri - seri.

"Tentu, Putri Temari. Kita bisa bertarung lagi kapanpun kamu mau," balas Sasuke. Ia masih belum terbiasa mengenakan pakaian ala negeri Sabaku. Rasanya dingin dan terlalu terbuka. Seksi sekali.

"Akan kutunggu saat itu tiba, Putri Sasuke," kata Temari.

Tiba - tiba seorang pengawal datang dengan berlari.

"Tuan Putri Temari, ada Putri Haruno Sakura dan tuan Nara Shikamaru di depan pintu gerbang istana," kata pengawal itu.

"Putri Sakura dan tuan Nara Shikamaru? Mengapa mereka bersama datang ke sini?" tanya Temari.

Sasuke merasa ada sesuatu yang janggal.

"Bagaimana, tuan putri? Apa mereka akan dipersilakan masuk?" tanya pengawal itu.

"Persilakan mereka untuk masuk!" titah Temari.

"Baik, tuan putri!" Pengawal itu pun pergi meninggalkan Temari dan Sasuke.

"Ada perlu apa mereka datang ke sini? Pasti ada hal yang sangat penting," gumam Temari. Penasaran. "Bagaimana menurutmu, Putri Sasuke?"

"Hn, bisa saja begitu tapi lebih baik kita tanya kepada mereka," jawab Sasuke.

"Ayo, Putri Sasuke! Kita harus menyambut kedatangan mereka!" ajak Temari.

Sasuke mengangguk mengikuti langkah Temari.
.
.
.
.
Naruto baru selesai melawan beberapa pasukan kerajaan pasir. Ia melakukan itu untuk melatih para prajurit. Hal itu menjadi kesenangan sendiri bagi Naruto karena ia sudah lama tidak bertarung melawan para prajurit.

"Ah! Senang sekali bersantai di kerajaan ini!" kata Naruto dengan senyum lebarnya.

Gaara tidak diam saja. Ia juga ikut bertarung melawan pasukan agar pasukan mereka lebih kuat.

"Pangeran Mahkota Naruto. Aku sangat senang karena kau mau melatih prajurit kami," ujar Gaara. Bisa ia lihat jika prajuritnya kelelahan melawan Naruto.

"Aku juga senang. Mereka adalah prajurit yang sangat kuat, Pangeran Mahkota Gaara!" puji Naruto.
.
.
.
.
Sasuke dan Temari berada di balik pintu gerbang istana kerajaan pasir. Mereka akan menyambut kedatangan putri dari negeri Haruno serta putra penasehat negeri Namikaze.

Tandu pengiring dari kerajaan tumbuhan telah memasuki kawasan istana. Sang putri menyibakkan tirai untuk melihat ke sekitar.

"Putri Haruno Sakura telah tiba!" seru salah satu prajurit yang mengawal Sakura.

Sakura pun turun dari tandu bersamaan dengan datangnya Shikamaru.

Temari segera menghampiri Sakura.

"Selamat datang di negeri Sabaku, Tuan Putri Haruno Sakura," sambut Temari tersenyum manis. Ia memeluk Sakura. Cara menyapa dari negeri Sabaku.

"Terimakasih, Putri Temari," balas Sakura membalas pelukan dari Temari.

Cinta dan Perjuangan(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang