PROLOG

52.5K 3.2K 19
                                    

00. Novel 'With You'

Tak

Tak

Tak

Seorang wanita dengan anggun berjalan melewati lorong rumah sakit, suasana yang sunyi membuat suara dari high heels merah yang dikenakannya menggema disepanjang lorong, ditambah lampu yang remang-remang membuat suasana tampak menakutkan. Meskipun begitu, sosok wanita tersebut tetap berjalan tenang dengan gaun putihnya.

Ia pun berhenti tepat didepan salah satu kamar pasien, untuk sejenak dia hanya menatap gagang pintu kamar itu sebelum akhirnya dia membukanya.

Tepat dihadapannya sekarang terdapat sosok seorang gadis yang tengah berbaring lemah, hidungnya tertutupi oleh selang oksigen, wajah nya yang tirus dan pucat membuat siapapun prihatin melihatnya.

Wanita itu mendekat, lalu duduk di kursi sebelah ranjang pasien. Raut wajah dan tatapannya tampak datar, hanya Tuhan dan dirinya saja yang tahu seperti apa perasaan dia sekarang.

Cukup lama wanita itu duduk diam sambil mengamati pasien didepannya. Tiba-tiba tangan kanannya terangkat mengambil sebuah buku yang entah sejak kapan ada dimeja sebelah.

Mungkin karena dia mulai bosan, wanita tersebut mulai membaca isi buku bersampul biru langit itu.

Buku tersebut merupakan sebuah novel yang sedang terkenal dikalangan para pecinta Novel romansa. Mempunyai judul 'With You'.

Menceritakan tentang seorang gadis bernama Elysia Florence kekasih dari seorang ketua geng motor bernama Gabriel Eletheur. Jika kebanyakan Novel mendeskripsikan pemeran utama wanita yang terkesan polos, lemah lembut dan baik hati, Elysia justru sebaliknya, dia dideskripsikan sosok gadis yang keras kepala, ceplas-ceplos, dan agak pemberontak. Bermula dari Elysia yang pernah menyinggung seorang Gabriel, dan ya, seperti cerita kebanyakan yang bermula benci menjadi cinta. Mereka berdua akhirnya memutuskan menjalin kasih setelah saling mengetahui perasaan masing-masing, tentu tidak akan seru jika tidak ada sang Antagonis didalamnya. Annora Evangelina nama dari karakter Antagonis kedua dinovel 'With You', Nora yang memang sudah lama menyukai Gabriel jauh sebelum laki-laki itu mengenal Elysia pun tidak terima, berkali-kali dia membuat masalah kepada Elysia, sayangnya Elysia bukan perempuan yang hanya akan menangis setelah dirundung, dia malah akan membalasnya lebih. Lalu ada Arthur Sebastian tokoh Antagonis utama kita, jika Nora ingin memisahkan dua Protagonis dia akan melakukannya secara terang-terangan, maka Arthur secara diam-diam. Dari mengancam, menculik, sampai percobaan pembunuhan dia lakukan untuk memisahkan keduanya. Kejam? Memang, tetapi seperti cerita lainnya, sekeras apapun usaha Nora dan Arthur, mereka tetap karakter Antagonis jahat yang akan berakhir tragis.

"Selesai" gumamnya membaca kalimat diakhir buku yang baru saja selesai dia baca.

Menutupnya dengan perlahan, lalu kembali menatap wajah pucat itu, tatapannya tidak lagi datar tapi penuh dengan keteguhan.

Perlahan dia berdiri dari posisi duduknya, tangannya yang kosong mulai menyentuh bagian kepala dari gadis dihadapannya. Tidak menekan, hanya meletakkannya kemudian secara lembut mulai mengelusnya.

"Kau harus menolongnya. Hanya kau yang bisa. Terimakasih dan Maaf" lirihnya dengan raut sendu, tatapannya pun berubah menjadi penuh kesedihan bersamaan dia mengatakan kalimat barusan.

-See you in the next chapter-

Beloved Antagonist Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang