Happy reading!!!
"Capek banget"
Olivia menyenderkan tubuhnya di sofa dengan wajah lelah yang menghiasi wajah cantiknya. Hari yang melelahkan bagi Olivia karena dia harus menyelesaikan beberapa tugas yang belum dia selesaikan. Yang harusnya malam kemarin tugas ini selesai, tapi karena acara video call dengan Erlangga, Olivia sampai lupa jika dia mempunyai tugas yang harus segera di selesaikan. Tak tanggung-tanggung, tugas yang belum Olivia selesaikan ada empat mata pelajaran. Jika saja Erlangga tahu pasti dia sudah mendapatkan ceramah panjang lebar dari pacarnya itu.
Sedang lelah dengan tugas-tugasnya, Olivia melihat bundanya datang dengan sebuah nampan. Dia bisa melihat ada sepiring semangka yang sudah di potong-potong dan juga segelas minuman dingin.
"Cepek?"
Olivia mengangguk pelan. Dia beralih duduk dengan tegap, menatap dengan mata berbinar semangka- semangka yang sudah ada di hadapannya. " Istirahat dulu kalau gitu" Olivia merasakan elusan di kepalanya membuat rasa lelahnya sedikit menghilang.
"Makasih bunda" Olivia mengambil garpu kemudian dia segera memakan semangkanya. Ketika gigitan pertama datang, rasa segar dan manis dari semangka membuat Olivia tersenyum. Dia sangat suka rasa segar dari semangka. Jika saja boleh menanam pohon semangka, Olivia akan membuat taman bundanya jadi taman semangka.
"Setelah ini kamu ke pasar ya, tolong beliin bunda bawang, ayam sama telur"
Ada udang dibalik batu. Olivia yang asik menikmati semangkanya langsung menatap sang bunda yang sekarang tersenyum penuh arti. " Sedikit kok, kamu pasti bisa" lanjutnya membuat Olivia menghela napasnya.
Bukan masalah sedikit atau banyaknya, tapi dia sangat lelah. Dia butuh istirahat. Otaknya yang sedari terus berpikir harus segera di istirahatkan dan juga tubuhnya yang sangat lelah. " Besok aja deh, masih cepek" Olivia cemberut lucu namun itu tidak mempan.
"No! Bunda butuhnya sekarang , besok ada acara arisan di rumah lagian kan kamu sekolah besok ditambah ayah kan gak ada, mau ya...nanti bunda beliin es krim yang banyak"
Olivia menghela napasnya pelan kemudian dia mengangguk. Demi arisan besok dia harus merelakan waktu istirahatnya, " yaudah, Oliv mau beresin buku-bukunya dulu"
Olivia segera membereskan buku-bukunya, dia berjalan ke kamarnya. Menyimpan buku-bukunya di rak khusus buku pelajaran. Setelah menyimpan buku, Olivia bergegas mengambil sweater dan juga kunci motornya.
Tring
Dengan malas Olivia mengambil ponselnya yang tergeletak di atas meja belajar. Wajah yang lelah, letih, lesu langsung berubah sumringah ketika mengetahui siapa yang mengirimkannya pesan. Siapa lagi jika bukan Erlangga, orang yang selalu Olivia harapkan di setiap notifikasi ponselnya. Tidak mau berlama-lama, Olivia segera membuka pesan yang di kirim oleh Erlangga.
KAK ERLANGGA
KAMU SEDANG MEMBACA
ERLoVIA : Future and Relationship
Fanfic[ON GOING] 16+ Hanya kisah Erlangga dan Olivia yang harus berhubungan jarak jauh START : 03062022 END :