13# Aku Cukup Egois

48 8 1
                                    

Aku menemukanmu diantara ratusan manusia di depan sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku menemukanmu diantara ratusan manusia di depan sana. Tapi mencintaimu? Entahlah aku belum bisa memastikannya.
-Mahendra Vega-

••00••

"Kamera udah siap belum, Na?"

"Siap!"

"Heh duo bocil! Inget ya harus semangat sorakinnya!"

"Iya!"

"Al, konsumsi aman?"

"Aman!"

Melihat Gabriel mengkoordinir teman-temannya membuat Jonathan tersenyum tipis, Bintang dan Mahendra memang memiliki sahabat-sahabat yang sempurna dalam hal mendukung satu sama lain.

Tepat hari ini ajang kompetisi yang diadakan Luminar Entertainment dilaksanakan. Dan para kakak-kakak dibelakang sana rela mengambil izin demi mendukung adik-adik kesayangan mereka.

Sementara di luar sana riuh sorak sorai pendukung di belakang panggung seluruh perwakilan band sekolah dalam keadaan tegang bukan main saking gugupnya, mengingat banyaknya penonton juga juri-juri berwajah seram yang siap menguliti mereka di atas panggung. Namun berbeda dengan Bintang yang justru masih saja menilik cermin di toilet membenarkan tatanan rambutnya yang sebenarnya sudah rapi.

"Udah cakep, Ta."

Bintang terkekeh pelan mendengar ucapan temannya tersebut.

"Gue grogi banget, eh iya lo tau gak ciwi-ciwi pada ikut nonton di bagian mana?"

"Cewek lo maksudnya?" Bintang mengangguk semangat.

"Tadi gue sempet liat di panggung bagian Barat, tapi itu sohib-sohib lo malah ada di bagian Timur."

"Oke-oke makasih."

Luminar Entertainment mengkhususkan kompetisi kali ini untuk anggota band sekolah saja, sebagai ajang pencarian bakat dan jika beruntung mereka bisa direkrut oleh management yang memadai.

"Rose, sekolah kita dapet urutan tampil ke berapa nanti?"

"Gak tau, gue belum chat-an sama Bintang dari pagi."

"Lo gak ketemu abangnya siapa tau ngerti?"

"Bang Jo gak ngerti juga katanya, dia ada di sebelah sana sama anak-anak yang lain kita dapet bagian sini sih."

"Harusnya tadi barengan sama Gabriel aja biar ketemu Nathan."

"Dih! Mau modus ya lo?"

"Iya, habis ganteng banget gila!"

Rosetta memutar bola matanya jengah mendengar ucapan teman disampingnya.

"Eh iya, Renika kemana ya? Gue telponin dari pagi kok gak diangkat sama dia."

"Gue denger dia lagi ada seleksi gitu deh, seleksi apaan juga gak tau gue."

"Yaelah ini dua sejoli malah adu mekanik."

Ripple || Mark Lee (Completed)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang