How to Get My Husband on My Side (terjemahan Indonesia)

CHAPTER 99 : Cesare yang tidak tahu malu

Mungkin mereka takut aku akan melakukan sesuatu tentang pertandingan yang akan datang.

Wow, hahaha. Aku muak dan lelah dengan kesalahpahaman, namun kupikir kesalahpahaman ini pantas digunakan. Bisakah aku menjadi perwujudan dari ketakutan mulai sekarang?

"...Hari ini panas. Minumlah sesuatu."

Kamu juga...haruskah aku mengatakan memiliki kulit bunglon atau akting yang hebat? Apakah itu yang akan kamu katakan begitu melihatku?

Aku menatap Cesare yang duduk disebelahku untuk sejenak dengan cara yang sama seperti kemarin.

Rambut biru tua dan mata biru tua. Wajah yang berwarna tembaga.

Dia terasa seperti orang asing yang kupikir aku mengenalnya dengan baik hingga bosan.

Terlebih lagi, dia terasa asing karena dia manatap lurus ke depan meskipun aku menatapnya.

Lihat ini. Apa kamu menghindari mataku? Sejak kapan kamu mulai memiliki kebiasaan yang begitu baik?

"Sudah cukup lama jadi aku sudah beradaptasi dengan iklim di sini."

Aku membuangnya untuk mengetahui reaksinya, namun mengejutkan Cesare masih menjaga sikap yang tulus.

Kupikir dia menatapku.

Ah, dia menggodaku untuk melakukan apapun yang aku inginkan. Apa yang harus aku lakukan sekarang? Lagipula aku selalu menarik perhatian.

Aku melompat. Begitu aku melakukannya, tentu saja, dia membuka mulutnya lagi.

"Kamu mau pergi kemana?..."

"Kamar kecil."

Aku menjawab dengan singkat dan berbalik.

Ketika aku berjalan melalui pintu yang menempel pada bagian dalam balkon, aku merasakan tatapan di punggungku.

Ini sangat lucu.

*********

Kamar kecil umum kosong.

Bahkan, aku tidak punya banyak hal yang harus dilakukan, jadi aku mendekati wastafel,  menyalakan air, dan mulai mencuci tanganku.

Hmmm... Apa berat badanku turun lebih banyak? Kupikir jari-jariku makin kurus. Apa cincin ini menjadi longgar?

"Anda luar biasa."

Terkejut. Aku melihat ke belakang dan hanya fokus mencuci tanganku lagi.

Ah, itu Freya. Ini terlalu jelas sehingga itu tidak menyenangkan.

"Sangat mengagumkan bagaimana Anda bisa begitu berani dalam topeng manusia itu."

Aku lebih terkesan denganmu. Bagaimana kamu bisa menemukan kesempatan untuk berbicara denganku sendirian? Dengan sikap seperti ini, Ratu apa, dia harusnya mendirikan kerajaan dari dulu.

"Saya tidak menyangka itu benar... apa anda merasa malu?"

"......"

"Apa anda mendengarkan?"

"Hmm? Apa anda baru saja bicara padaku?"

"Ha. Anda membunuh saya."

"Oh tidak, cegukan tidak akan membunuhmu."

Freya tidak membuat suara untuk sesaat.

Aku melepaskan cincin dari jariku dan melihatnya dengan seksama.

Kurasa ukurannya tidak berubah. Tidak mungkin cincinnya menjadi besar, jadi apakah berat badanku turun?

"Seperti yang diharapkan, anda akhirnya menunjukkan sifat asli anda. Apakah ini diri anda yang sebenarnya, Duchess yang cantik?"