Aku telah berteman dengan Ellenia, serta memperoleh kepercayaan tuan Ivan, bertemu dengan beberapa orang yang sangat baik di sini, dan juga, suamiku....
Mungkin itu bukan satu-satunya alasan mengapa dia begitu baik padaku.
Seperti hari ini, ketika dia memberikan kunci gudang perhiasan padaku...
Sial, dia akan mengambilnya kembali hanya dalam sehari.
Ketika aku mengingat tatapan semua orang di wajah mereka tadi, akupun menghela napas.
Aku sangat bodoh. Bukannya aku tidak menduganya. Kesombongan macam apa yang aku simpan?
Ketika aku sedang menggigit dan makan, Ronja yang baru saja berhenti menangis melihatku dan bertanya dengan hati-hati, "Nyonya, di mana saya harus menyiapkan mandi anda hari ini?"
Lucille yang sedang mengisi gelas kosong dengan susu, telah menepuk pundak Ronja, memberikan sebuah petunjuk.
Itu adalah isyarat untuk mengajukan pertanyaan.
Aku sering menggunakan kamar mandi suamiku alih-alih kamar mandiku sendiri.
Di saat seperti ini sudah seharusnya untuk mandi di kamar mandiku sendiri pada malam seperti ini....
"Seperti yang biasanya. Bersiaplah, aku akan mengurusnya hari ini."
Dua pelayan itupun saling bertukar pandang.
Apakah karena kata-kataku sehingga mereka terlihat khawatir?
Itupun juga terdengar cukup berani di telingaku.
Namun, lebih baik dipukuli terlebih dahulu dan menyelesaikan hal yang menyakitkan dengan cepat.
Lagipula itu adalah siksaan yang harus aku lalui, lebih baik untuk menyelesaikannya sesegera mungkin karena kamu memang sudah menunggu untuk ini.
Pagi ini ayah mertuaku memberitahu sesuatu yang aneh tentang cinta pertama putranya.
Freya juga mengatakan sesuatu yang serupa, meskipun intinya agak berbeda.
Sederhananya, aku adalah cinta pertama Izek, jadi aku akan menganggapnya sebagai posisi yang istimewa untuk sementara waktu untuk mendapatkan simpatinya.
Tidak ada cara lain bagiku untuk mengetahui apa itu benar atau tidak.
Karena perkembangan hubungan seperti ini tidak ada di novelnya.
JIka di mata mereka, Izek terlihat seperti orang yang sama sekali berbeda, lalu apapun alasannya, dia terlihat sangat lembut padaku.
Jadi jika aku bertindak seolah-olah aku merefleksikan diri sebisa mungkin, mungkin dia akan membiarkan masalah ini.
Karena sepertinya dia sedikit menyukaiku, jika dia menerima apapun dengan senang hati, mungkin aku bisa menemukan cara untuk menebus insiden hari ini....
Setelah makan malam, rutinitas harianku adalah berjalan-jalan malam sebentar untuk berolahraga.
Pada hari ini, aku memberitahu Ronja dan Lucille untuk beristirahat lebih awal dan pergi sendirian ke taman rumah kaca.
Sebelumnya aku sangat tidak tahu malu dan sangat bertekad, kekhawatiran merayap masuk begitu aku memasuki taman yang indah dengan air, lampu warna-warni terlihat di dalamnya.
Ah, kunci gudang perhiasan merupakan adalah masalahnya.
Bagaimana jika mereka mengambilnya dariku?
Terkadang dia muncul sekitar jam segini dan terkadang dia pulang ketika aku sudah bersiap untuk tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
How to Get My Husband on My Side (terjemahan Indonesia)
FantasiCatatan : Cerita ini merupakan terjemahan Inggris-Indonesia. Sumber dari webnovel, 1stkissnovel dan novelbold. Aku menerjemahkannya sendiri dibantu oleh google dan pengetahuan bahasa Inggrisku, mohon maaf jika ada yang tidak mengerti atau menjadi a...