SUAMI KECILKU [kookv]

A Biggest Uncle

hai.

P.s : tadi saya sempat ketekan publish satu chapter, ets tapi itu draft lama ya bestie. so sorry yaw 🙏🏻

hehe.

.

.

🍃🍃🍃

"Berhenti gelendotan sama aku Jungkook! Beb, tolong aku sini bawa adikmu pergi!"

Genap seminggu sudah, pasutri itu jadi tamu VVIP rumah Namjoon dan Seokjin.

Sebagai pengganti rasa bersalah memukul abangnya teramat kasar, maka Jungkook datang dan menempelinya seperti koala.

Hell. Dimanjai oleh pria dewasa bongsor ini sedikit banyak membuat Namjoon berdesir lain dan merinding.

Sama sekali bukan gayanya. Cobaan ini. Berlipat lebih seram ketimbang dipukuli kemarin.

"Apa sakit.. eoh.. sakit.. tidak.. eohh.."

Jungkook selalu menanyai itu tiap kali bertamu, melihat Namjoon takut-takut. Selalu menunduk mata tidak mau tatapan mata.

Namjoon merasa geli, mengibas tangan. "Yeah aku baik dan abang sudah maafkan kamu. Santai saja ya."

Berbalut kaus oblong garis-garis dan jaket parasut motif anak-anak, Jungkook ternyata menenteng tas sekolahan di bahunya.

Diam-diam, nyatanya lelaki itu membawa boneka Dolly kesayangan yang ia miliki di dalam tas. Salah satu dari sekian koleksi yang ia punya.

Mengangkat wajah kebingungan penuh tanya, Namjoon meminta penjelasan dapat boneka dinosaurus—kecil—hijau—berbau iler ini pada istrinya dan Taehyung?

Mengendik bahu kompak, mereka cekikikan dan menginstruksikan agar Namjoon menunggu jawaban itu keluar langsung dari bibir sang pemberi.

Memilin bawah baju, gigi saling bertaut, "Ung... seperti ibu peri.. di serial Sailor Moon chapter 87 di kota Pyong Pyong.. ibu peri memberi bubuk emas ketika Sailor Moon sakit dan terluka.. aku datang.. memberikan ini.. aku memberikan boneka Dolly.. pengusir rasa sakit.. eohh... sakitnya hilang dibawa tidur... eoh.."